Haid Tidak Teratur, Sudah Coba 7 Pelancar Haid Alami Ini?

Daripada asal minum obat tanpa resep dokter, coba cara ini!

Intinya Sih...

  • Haid masih tergolong teratur jika datangnya setiap 24–28 hari. Haid dianggap tidak teratur bila waktu antar periode terus berubah dan haid datang lebih cepat atau lebih lambat.
  • Ada beberapa cara alami untuk membantu mengatasi haid yang tidak lancar, seperti rutin olahraga dan konsumsi bahan herbal tertentu.

Siklus menstruasi atau haid dihitung dari hari pertama haid hingga hari pertama periode berikutnya. Umumnya, siklus menstruasi adalah 28 hari, tetapi ini bisa berbeda-beda pada setiap perempuan.

Haid masih tergolong teratur jika datangnya setiap 24–28 hari. Haid dianggap tidak teratur bila waktu antar periode terus berubah dan haid datang lebih cepat atau lebih lambat.

Setiap bulannya, haid bisa datang secara teratur dengan durasi yang sama, tetapi kadang siklusnya bisa terganggu. Nah, haid tidak teratur ini yang bikin khawatir, apalagi kalau sedang merencanakan kehamilan.

Daripada asal-asalan minum obat tanpa resep dokter atau ramuan yang tidak jelas, lebih baik coba dulu cara alami melancarkan haid di bawah ini, ya.

1. Jahe

Jahe banyak dimanfaatkan sebagai pelancar haid. Namun, walaupun belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan cara kerjanya, tetapi beberapa penelitian menemukan potensi manfaatnya terkait dengan menstruasi.

Ada studi yang menemukan, pemberian suplemen jahe pada 92 perempuan yang mengalami haid dengan perdarahan berat dapat mengurangi perdarahan tersebut (Phytotherapy Research, 2014). Namun, ini merupakan studi berskala kecil dan hanya meneliti perempuan usia SMA.

Studi lainnya menunjukkan bahwa mengonsumsi 750–2.000 mg bubuk jahe pada 3–4 hari pertama haid dapat secara efektif mengurangi nyeri haid (Pain Medicine, 2015).

Selain itu, studi lainnya menyebut bahwa mengonsumsi jahe 7 hari sebelum datang bulan dapat meredakan gejala sindrom pramenstruasi (PMS) yang berhubungan dengan suasana hati, fisik, dan perilaku (International Scholarly Research Notices, 2014).

2. Teh kayu manis

Haid Tidak Teratur, Sudah Coba 7 Pelancar Haid Alami Ini?ilustrasi minuman kayu manis (unsplash.com/Vanesa conunaese)

Meskipun ada kepercayaan populer bahwa teh kayu manis membantu mengatur menstruasi yang terlambat jika diminum secara teratur, tetapi tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan dampak nyata kayu manis terhadap fungsi siklus menstruasi.

Satu-satunya hubungan yang tampaknya ada antara kayu manis dan siklus menstruasi, menurut beberapa penelitian, adalah bahwa teh kayu manis tampaknya membantu mengurangi ketidaknyamanan saat haid.

Dilansir Tua Saúde, kayu manis disebut-sebut mampu menurunkan kadar prostaglandin, meningkatkan kadar endorfin, dan melancarkan sirkulasi darah. Oleh karena itu efektif meredakan gejala PMS, terutama kram menstruasi.

Selain itu, diketahui bahwa mengonsumsi teh kayu manis dalam jumlah yang tepat (seperti yang direkomendasikan oleh praktisi herbal atau ahli naturopati) memiliki efek relaksasi dan mengurangi kontraksi rahim pada penderita dismenorea dan mencegah kontraksi selama kehamilan. Ini juga membantu mengurangi aliran darah haid pada perempuan yang mengalami menstruasi berat.

3. Kunyit

Selain untuk bumbu dapur, kunyit juga adalah obat rumahan populer yang bisa membantu mengatasi beberapa kondisi kesehatan, termasuk haid yang tidak lancar.

Sayangnya, efek ini belum benar-benar dibuktikan dalam penelitian, walaupun banyak orang mengaku merasakan manfaatnya.

Manfaat utama dari kunyit yang ditemukan oleh peneliti adalah kemampuannya untuk meredakan inflamasi. Penelitian menunjukkan bahwa curcumin, bahan aktif dalam kunyit, punya efek antiinflamasi (Alternative Medicine Review, 2009)

Baca Juga: 4 Kontrasepsi yang Bisa Bikin Menstruasi Terasa Lebih Ringan

4. Cek berat badan kamu

Haid Tidak Teratur, Sudah Coba 7 Pelancar Haid Alami Ini?ilustrasi menimbang berat badan (pexels.com/SHVETS production)

Perubahan berat badan bisa memengaruhi siklus menstruasi (Endocrinology and Metabolism, 2017). Kalau kamu kelebihan berat badan atau obesitas, menurunkannya bisa membantu siklus haid kembali normal.

Namun, di sisi lain, penurunan berat badan yang ekstrem atau terlalu kurus juga bisa berdampak pada haid yang tidak teratur. Makanya, kamu dianjurkan untuk menjaga berat badan ideal.

Perempuan yang punya berat badan berlebih lebih mungkin mengalami gangguan siklus haid, perdarahan lebih banyak, dan lebih merasakan nyeri ketimbang perempuan yang berat badannya ideal. Ini merupakan dampak dari sel lemak terhadap hormon dan insulin (Mymensingh Medical Journal, 2015).

5. Meditasi

Ini sebetulnya berhubungan dengan stres. Menurut studi, stres berkaitan dengan haid yang tidak lancar (Journal of Clinical and Diagnostic Research, 2015).

Nah, mencari cara untuk mengelola stres dengan baik bisa membantu siklus menstruasi kamu kembali normal. Salah satu caranya adalah dengan meditasi. Berdasarkan studi, meditasi bisa menangkal efek merugikan dari stres psikologis.

Meditasi bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Dirangkum dari Medical News Today, kamu bisa mencoba langkah-langkah ini:

  • Cari tempat yang tenang untuk duduk.
  • Punggung tegak, lengan relaks, dan letakkan tangan di atas lutut.
  • Tarik napas dalam, lalu embuskan.
  • Fokus pada suara napas kamu.
  • Dengarkan suara-suara di sekitarmu.
  • Sadari berbagai pikiran yang muncul, lalu biarkan pikiran-pikiran tersebut pergi.

Lakukan selama beberapa menit hingga kamu tenang. Kalau sudah terbiasa, kamu bisa tambah durasinya.

6. Olahraga teratur

Haid Tidak Teratur, Sudah Coba 7 Pelancar Haid Alami Ini?ilustrasi olahraga ringan (freepik.com/tirachardz)

Olahraga sangat penting buat kesehatan. Selain bisa membantu mendapatkan dan mempertahankan berat badan ideal, yang mana ini memengaruhi siklus menstruasi, olahraga rutin juga sangat direkomendasikan untuk perempuan dengan PCOS (salah satu kondisi yang menyebabkan haid tidak teratur).

Menurut studi, olahraga dapat mengatasi dismenorea (nyeri saat haid). Pada studi ini, partisipan melakukan olahraga aerobik selama 30 menit, 3 kali seminggu, selama 8 minggu (Journal of Education and Health Promotion, 2018).

Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk benar-benar memahami bagaimana olahraga memengaruhi siklus menstruasi.

7. Penuhi kebutuhan vitamin D

Penelitian telah menemukan hubungan antara kadar vitamin D yang rendah dengan haid yang tidak lancar (Reproductive Biology and Endocrinology, 2015).

Jadi, pastikan untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup agar tubuh memproduksi vitamin D. 

Kamu juga bisa mendapatkan vitamin D lewat konsumsi makanan seperti ikan berlemak seperti ikan kembung dan tuna, atau produk susu dan sereal yang sudah difortifikasi vitamin D.

Minum suplemen juga bisa, tetapi sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter.

Kapan harus periksa ke dokter?

Haid Tidak Teratur, Sudah Coba 7 Pelancar Haid Alami Ini?ilustrasi konsultasi OBGYN (pexels.com/MART PRODUCTION)

Setiap perempuan pasti pernah mengalami haid tidak lancar. Sering kali ini tidak perlu dikhawatirkan. Namun, menurut Healthline, kamu disarankan untuk cek ke dokter bila mengalami ini:

  • Haid tiba-tiba tidak lancar.
  • Tidak haid selama 3 bulan.
  • Haid lebih dari sekali dalam periode 21 hari.
  • Haid kurang dari sekali dalam periode 35 hari.
  • Darah haid lebih banyak dan lebih nyeri.
  • Haid lebih dari seminggu.

Nantinya, pengobatan akan dilakukan berdasarkan penyebab haid tidak teratur. Bisa karena pubertas, menopause, menyusui, penggunaan pil KB, PCOS, gangguan tiroid, gangguan makan, atau stres.

Meski umum terjadi, tetapi haid yang tidak lancar bisa bikin khawatir. Untuk mengatasinya, jangan asal minum obat atau ramuan yang tak jelas. Coba dulu cara-cara alami di atas dan terapkan pola hidup sehat.

Kalau masih juga telat haid, haid datang lebih cepat, atau mengalami gejala-gejala di atas, sebaiknya buat janji temu dengan dokter agar bisa segera diketahui penyebabnya.

Baca Juga: 16 Penyebab Menstruasi Datang Lebih Awal

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya