Kamu mungkin pernah merasa mual setiap kali naik mobil dengan AC menyala. Padahal, seharusnya udara dingin dari AC bikin perjalanan lebih nyaman.
Ternyata, ada beberapa faktor yang justru bisa memicu rasa mual ini. Kalau kamu sering mengalaminya, sangat penting untuk tahu penyebab mual saat terkena AC mobil. Yuk, simak selengkapnya!
Mual yang terjadi saat berada di dalam mobil dengan AC menyala bisa berkaitan dengan motion sickness atau mabuk perjalanan. Kondisi ini dapat muncul akibat konflik antara sinyal yang diterima oleh otak dari berbagai sistem sensorik tubuh.
Otak menerima informasi tentang gerakan dari telinga bagian dalam (inner ear), mata, reseptor tekanan kulit, serta reseptor otot dan sendi. Dalam kondisi normal, ketika seseorang berjalan, semua sistem ini bekerja secara selaras.
Namun, jika seseorang duduk di dalam mobil tanpa melihat ke luar jendela, telinga bagian dalam tetap merasakan gerakan mobil, tetapi mata hanya melihat interior mobil yang tampak diam. Konflik antara apa yang dirasakan tubuh dan terlihat oleh mata ini menyebabkan otak kesulitan menyesuaikan diri. Alhasil, hal tersebut dapat menimbulkan gejala mual, pusing, dan muntah. Fenomena ini juga dapat terjadi ketika naik kendaraan lain seperti kapal, pesawat, atau wahana taman hiburan.
Selain motion sickness, mual saat terkena AC mobil juga bisa dipengaruhi oleh kualitas udara dalam kendaraan. AC mobil yang tidak terawat dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri, jamur, dan debu yang kemudian tersebar ke dalam kabin mobil saat pendingin dinyalakan.
Nah, menghirup udara yang mengandung alergen ini bisa menyebabkan pusing, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, atau kesulitan bernapas. Jika tersebut berlanjut, kondisi tersebut dapat memperparah rasa mual saat berkendara.
Menyalakan AC mobil dengan suhu yang terlalu dingin juga bisa menjadi pemicu ketidaknyamanan hingga mual. Udara yang sangat dingin dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah di kulit sebagai respons tubuh untuk mempertahankan suhu.
Hal ini dapat mengurangi aliran darah, termasuk ke sistem kekebalan tubuh. Walau mungkin sederhana, tapi kondisi itu bisa membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi virus yang berkembang di lingkungan ber-AC dengan kelembapan rendah.
Selain itu, udara yang terlalu kering dapat mengiritasi saluran pernapasan sehingga membuat hidung kering dan memicu sakit kepala. Akhirnya, itu dapat memperburuk perasaan mual.
Itulah beberapa penyebab mual saat terkena AC mobil. Dengan memahami faktor-faktor pemicunya, kamu bisa mengurangi risiko ketidaknyamanan saat berkendara. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Referensi
"What Air Conditioning Does to Your Body". WebMD. Diakses pada Maret 2025.
"Air Conditioning Can Make You Sick: Here’s How to Avoid It". Moore Heating. Diakses pada Maret 2025.
"What's to know about motion sickness?" MedicalNewsToday. Diakses pada Maret 2025.
"Motion Sickness". Familydoctor. Diakses pada Maret 2025.
"Motion Sickness". U.S. Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada Maret 2025.