ilustrasi pasien kanker (pexels.com/Ivan Samkov)
Tidak semua pengobatan kanker akan menyebabkan kerontokan rambut atau kebotakan. Namun, ada beberapa yang memang lebih mungkin menyebabkan efek samping tersebut, seperti kemoterapi, terapi radiasi, terapi hormon, atau terapi target. Bahkan, pengobatan tersebut juga bisa berdampak berbeda pada masing-masing orang, tergantung jenis obat, dosis, dan kondisi tubuh pasien.
Kemoterapi adalah jenis pengobatan kanker yang menggunakan obat-obatan dosis kuat untuk mengobati kanker. Perawatan ini sering kali lebih mungkin menyebabkan kebotakan karena kerja obat tersebut yang bisa memengaruhi seluruh tubuh. Tidak hanya di kepala, kemoterapi biasanya juga menyebabkan kerontokan rambut di bagian tubuh lainnya, seperti bulu mata, alis, ketiak, atau alat kelamin.
Selanjutnya, terapi radiasi adalah jenis pengobatan kanker yang menggunakan radiasi tingkat tinggi untuk membunuh dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Terapi ini menggunakan sinar radiasi yang diarahkan langsung pada area tubuh di mana kanker ditemukan. Kebotakan akibat radiasi biasanya terjadi jika kanker tumbuh di area kepala.
Ada pula terapi hormon yang juga menimbulkan efek samping kerontokan rambut. Pengobatan kanker ini menggunakan hormon tertentu untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. Terkadang, terapi ini juga dikombinasikan dengan penggunaan obat-obatan tertentu. Nah, obat-obatan inilah yang biasanya memicu kerontokan rambut saat menjalani terapi hormon. Dilansir laman Canadian Cancer Society, obat inhibitor CDK4/6 bersama terapi hormon memiliki risiko lebih tinggi menyebabkan kerontokan rambut.
Terapi tertarget pada kanker juga melibatkan obat-obatan untuk membunuh sel kanker. Ini seperti antibodi monoklonal dan inhibitor tirose kinase. Beberapa jenis obat tersebut juga memiliki efek samping menyebabkan kerontokan rambut pada pasien kanker.
Jadi, tidak semua orang yang menderita kanker akan mengalami kebotakan. Namun, rambut rontok hingga timbul kebotakan memang menjadi efek samping yang umum terjadi karena pengobatan kanker. Beberapa jenis pengobatan, seperti kemoterapi, terapi radiasi, terapi hormon, dan terapi tertarget adalah yang paling sering menyebabkan kebotakan pada pasien.
Referensi
National Cancer Institute. "What Is Cancer?". Diakses pada November 2024.
Canadian Cancer Society. "How Cancer Starts, Grows, and Spreads". Diakses pada November 2024.
Canadian Cancer Society. "Hair Loss". Diakses pada November 2024.
American Cancer Society. "Coping with Hair Loss". Diakses pada November 2024.
National Cancer Institute. "Radiation Therapy to Treat Cancer". Diakses pada November 2024.