Apa Itu Terapi Spinal Energetics?

Menyasar tulang belakang, sistem saraf, dan energi tubuh

Spinal Energetics adalah modalitas yang dikembangkan oleh ahli kiropraktik holistik dan konselor asal Australia, Dr. Sarah Jane. Praktik ini mengombinasikan pemikiran Timur dan Barat, untuk berinteraksi dengan tulang belakang, sistem saraf, dan medan energi seseorang, untuk memanfaatkan kebijaksanaan bawaan seseorang untuk mengetahui dan menyembuhkan dirinya sendiri.

Peminatnya cukup banyak, termasuk selebritas Wulan Guritno. Hal ini diketahui lewat salah satu unggahan video di akun Instagram miliknya. Buat yang penasaran apa itu Spinal Energetics, baca terus artikel ini sampai habis.

Mengapa berfokus pada tulang belakang?

Tulang belakang bukan cuma penyangga tubuh kita, tetapi penopang inti tubuh. Tulang belakang membentang dari pangkal tengkorak hingga tulang ekor. Ini tidak hanya memberikan keseimbangan, tetapi juga menampung struktur neurologis penting yang dikenal sebagai sumsum tulang belakang, yang memengaruhi respons emosional, psikologis, dan spiritual kita.

Tulang belakang berfungsi sebagai pintu masuk aliran energi ke dalam tubuh kita. Energi adalah kekuatan yang sangat besar yang menentukan siapa kita dan mendorong aktivitas kita sehari-hari. Dengan mengakses dan memanfaatkan energi ini, kita dapat mencapai keadaan koneksi penuh, keseimbangan, dan kemudahan dalam diri kita, baik pada tingkat spiritual maupun fisik.

Cara kerja Spinal Energetics

Spinal Energetics adalah modalitas penyembuhan yang dirancang untuk memanfaatkan medan energi dan mengatasi rasa sakit atau ketidaknyamanan yang ada di wilayah sumsum tulang belakang. Melalui sentuhan lembut namun kuat, atau bahkan tanpa sentuhan sama sekali, seorang praktisi profesional memfasilitasi gerakan ke seluruh tubuh. Gerakan alami ini melepaskan ketegangan dan stres yang terpendam, yang sepenuhnya didorong oleh energi kita sendiri, dilansir Supporting Wellness Psychological and Family Services.

Spinal Energetics adalah metode pengobatan mutakhir yang makin dikenal dalam beberapa tahun terakhir karena potensi penyembuhannya. Seorang psikolog yang ahli dalam bidang energi tulang belakang dapat membantu mengatasi berbagai masalah, termasuk nyeri kronis, pengaturan emosi, dan bahkan masalah kesehatan mental.

Melalui manipulasi lembut pada tulang belakang, terapi ini mengaktifkan sistem saraf simpatis, yang membantu mengatur fungsi tubuh dan meningkatkan keadaan tenang dan relaksasi.

Apa yang membuat terapi ini diminati adalah caranya mengenali keterhubungan antara otak dan tubuh. Dengan menyelaraskan kedua komponen penting ini, terapi Spinal Energetics tidak hanya dapat membantu meringankan gejala, tetapi juga mendorong penyembuhan dari dalam ke luar. Harapannya, pasien yang menjalani terapi ini mengalami perubahan positif yang besar dalam setiap aspek kehidupannya.

Baca Juga: Hidroterapi: Metode Terapi dengan Air, Tertarik Mencoba?

Pengaruhnya terhadap psikologis

Spinal Energetics adalah praktik kolaboratif. Makin terbuka dan reseptif kamu terhadap proses tersebut, makin bebas energi mengalir ke area tubuh yang paling membutuhkannya.

Nyeri sering kali berasal dari trauma emosional atau fisik di masa lalu, yang dapat bermanifestasi sebagai ketidaknyamanan di daerah tulang belakang (punggung dan leher). Mencoba terapi ini dengan pikiran terbuka dan kemauan untuk mengeksplorasi energi internal memungkinkan tubuh memulai proses penyembuhan dengan lebih mudah.

Dipengaruhi oleh berbagai modalitas

Apa Itu Terapi Spinal Energetics?Terapi Spinal Energetics oleh Dr. Sarah Jane, ahli yang mengembangkan terapi ini. (spinalenergetics.com)

Mengutip laman Spinal Energetics, terapi ini dipengaruhi oleh berbagai modalitas, seperti Network Spinal, Kundalini Activation Process, Alpha Alignment, shamanism, InnerDance, reiki, akupunktur esoterik, terapi kraniosakral, psikoterapi transpersonal, pelepasan trauma, dan Pranayama. Juga, dengan penggabungan filosofi agama Buddha, Hindu, Pengobatan Tiongkok, tradisi Yoga dan Meditatif.

Terapi apa pun bertujuan untuk membuat diri kita merasa lebih baik. Baik itu fisik maupun mental. Penelusuran IDN Times, belum ada penelitian ilmiah yang membahas secara spesifik mengenai terapi Spinal Energeticswalaupun ada testimoni dari sejumlah orang yang mencoba terapi ini dan mengaku merasakan manfaatnya.

Tidak ada salahnya kalau kamu penasaran dan ingin mencoba terapi yang relatif baru ini. Pastikan bahwa terapi ini sesuai dengan kebutuhan kamu dan lakukan dengan praktisi profesional, ya!

Baca Juga: Studi: Terapi Musik Ampuh Bantu Komunikasi Pasien Demensia

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya