Rasa gatal yang muncul di telapak tangan bisa sangat tak nyaman dan mengganggu. Saat digaruk pun bukannya mereda, malah bisa makin gatal! Apalagi bila kuku tajam, terus-terusan menggaruknya malah bisa menyebabkan kerusakan atau luka.
Telapak tangan yang gatal merupakan kondisi umum. Namun, bisa jadi ini menandakan adanya kondisi medis yang mendasari. Bukan karena akan mendapat uang, berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebab telapak tanganmu terasa gatal. Simak sampai habis, ya!
Diabetes adalah penyakit kronis yang terjadi akibat kadar gula darah tubuh rendah. Gejalanya meliputi rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil, hingga berulang dan berlebihan di telapak tangan, kaki, serta kaki bagian bawah. Kadar gula darah yang tinggi menurunkan sirkulasi darah yang menyebabkan kulit kering dan gatal.
Melansir Medical News Today, kulit gatal pada pengidap diabetes bisa muncul dengan atau tanpa benjolan merah atau berwarna daging di telapak tangan dan area tubuh lainnya.
Gatal memang bukan gejala utama diabetes. Namun, sebaiknya kamu segera memeriksakan kadar gula darah bila mengalami gatal-gatal yang tak kunjung hilang, apalagi bila ada riwayat diabetes dalam keluarga dan mengalami gejala-gejala di atas. Tes darah perlu dilakukan untuk mengambil tindakan sedini mungkin dan menghindari komplikasi yang bisa saja muncul sewaktu-waktu.
Eksem atau dermatitis atopik, atau lebih dikenal dengan eksim, adalah kondisi kulit yang menyebabkan ruam merah dan gatal di kulit. Tangan dan kaki biasanya menjadi area utama yang sering terdampak, terutama saat udara dingin yang kering atau cuaca yang terlalu panas.
Kemungkinan penyebab telapak tangan gatal lainnya adalah akibat serangan eksim di tangan. Penyakit kulit ini bisa membuat telapak tangan gatal, timbul ruam kemerahan, kulit kering, pecah-pecah, bahkan bisa melepuh.
Ada beberapa subtipe eksim di tangan yang disebut dengan eksim dishidrosis. Kondisi ini ditandai dengan kemunculan bintil-bintil lepuhan yang gatal dan perih di telapak tangan dan kaki, atau pada sela-sela jari. Subtipe eksim ini paling sering dialami usia 20-40 tahun dan dua kali lebih banyak dialami perempuan.
Sirosis bilier primer (primary biliary cirrhosis atau PBC) adalah kerusakan kantung empedu yang terjadi dalam jangka panjang. Dikategorikan sebagai penyakit autioimun, penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan pada organ hati secara perlahan-lahan.
Gejala PBC sering kali baru muncul setelah bertahun-tahun. Gejala awalnya antara lain kulit gatal, termasuk telapak tangan gatal dan berjerawat, mulut dan mata kering, serta mudah lelah.
Meski belum diketahui apa penyebab pasti PBC, tetapi ada beberapa faktor risiko seseorang bisa mengalami kondisi ini:
Telapak tangan yang gatal juga bisa disebabkan oleh paparan berulang atau kontak langsung terhadap zat tertentu atau bahan iritan yang pada akhirnya menyebabkan reaksi alergi. Kondisi ini disebut dermatitis kontak.
Menurut National Eczema Association, reaksi alergi mungkin muncul sekitar 48 hingga 96 jam setelah kontak dengan alergen. Berikut ini adalah alergan atau iritan yang paling umum:
Perlu kamu ketahui bahwa kemungkinan diperlukan paparan berulang terhadap bahan iritan sebelum reaksi alergi berkembang. Sebab, jika setelah beberapa kali paparan, tubuh akan mulai mengeluarkan histamin, yaitu penyebab gatal yang mengiritasi kulit.
Gatal di telapak tangan juga bisa disebabkan oleh reaksi alergi ringan terhadap obat-obatan tertentu. Reaksi muncul karena sistem kekebalan tubuh menganggap zat dalam obat tersebut sebagai benda asing yang berbahaya.
Reaksi histamin dalam tubuh itulah yang memicu rasa gatal. Telapak tangan khususnya, bisa gatal-gatal karena histamin cenderung terkumpul dalam jumlah yang lebih banyak di tangan dan kaki.
Beberapa gangguan yang memengaruhi saraf juga bisa menyebabkan telapak tangan dan bagian tubuh lainnya terasa gatal. Gangguan tersebut meliputi neuropati perifer, herpes zoster, gangguan saraf tulang belakang, epilepsi, hingga tumor otak.
Selain gatal di bagian tubuh tertentu, gangguan saraf juga dapat menyebabkan kesemutan dan mati rasa.
Nah, demikianlah tadi beberapa kemungkinan penyebab telapak tangan terasa gatal. Menjaga kulit tetap lembap bisa membantu pada sebagian besar kasus. Namun, bila gatal tak kunjung hilang, terus-menerus terjadi, dan disertai gejala lain yang tak biasa, segera periksa ke dokter agar bisa diketahui penyebab pastinya.