Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercinta

Hayo ngaku, siapa yang suka skip cuci tangan?

Faktanya, telapak dan punggung tangan merupakan rumah bagi jutaan bakteri dan virus. Dilansir Centers of Disease Control and Prevention, tangan menjadi wahana penularan berbagai penyakit, seperti gangguan pernapasan hingga diare. 

Mencuci tangan saat hendak beraktivitas, termasuk hubungan seksual itu penting, lho. Kamu tentu tidak ingin memindahkan kuman-kuman yang ada di tangan ke bagian intim, bukan? Nah, inilah pentingnya cuci tangan sebelum dan sesudah bercinta.

Pentingnya cuci tangan sebelum dan sesudah bercinta

Ingat apa hal terakhir yang kamu pegang sebelum memulai aktivitas seksual? Bisa jadi, benda tersebut memiliki jutaan mikroba dan kuman yang dapat berpindah ke vagina dan penis, lho.  

Bukan hanya itu, risiko penyakit yang dibawa pun bisa jadi serius. Hal-hal di bawah ini membuatmu berpikir ulang mengapa cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas seksual itu penting.

1. Mengurangi perpindahan mikroba

Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercintailustrasi sentuhan (Unsplash.com/David Dvořáček)

Dilansir Coyle Institute, permukaan yang tampak bersih sekalipun bisa mengandung bakteri tidak baik. Di antaranya ada MRSA, E. coli, Salmonella, Campylobacter, dan lain-lainnya.

"Ah, aku cuma pegang HP, kok!"

Sayangnya, ponsel tersebut bisa jadi memiliki 10—20 kali jumlah bakteri yang sama dengan di toilet umum. Bayangkan, sekotor apa itu jika dilihat dari permukaan mikroskop? 

Berlaku juga setelah hubungan intim. Kamu tetap perlu membasuh tangan sebelum membersihkan area genital. Bukan tanpa risiko, kebiasaan tidak mencuci tangan sebelum dan sesudah berhubungan seks dapat menyebabkan sejumlah penyakit serius.

2. Menekan risiko penularan penyakit

Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercintailustrasi AIDS (Pexels.com/Anna Shvets)

Kamu mungkin berpikir untuk apa cuci tangan karena pasti kotor lagi. Ya, tidak salah, tapi mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas seksual dapat membuatmu dan pasangan terhindar dari penularan penyakit, lho.

Masuknya mikroba asing ke vagina atau vulva, dapat menyebabkan infeksi bakteri pada vagina atau vaginitis, dan infeksi jamur. Jika bakteri masuk ke saluran kemih, ini juga berpotensi menyebabkan infeksi saluran kemih.

Meski mencuci tangan tidak seratus persen menghilangkan mikroba yang ada, setidaknya dengan menjaganya tetap bersih akan membuat bakteri jahat hilang. Dengan begitu, kamu dan pasangan lebih terjaga dan terhindari dari risiko penularan penyakit.

Baca Juga: Kenapa Cuci Tangan dengan Sabun Lebih Efektif daripada Hand Sanitizer?

3. Meningkatkan mood bercinta

Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercintailustrasi manfaat tak terduga posisi seks lotus (pexels.com/Monstera)

Terkesan tidak ada hubungannya, tapi bagaimana pendapatmu jika pasangan tiba-tiba menyentuh area genital tanpa mencuci tangan? Padahal, tangannya baru saja dipakai untuk makan nasi padang. Tentu membuat mood bercinta amburadul, kan?

Setelah mengetahui risiko karena melewatkan cuci tangan sebelum bercinta, kamu tentu ingin pasangan lebih menjaga kebersihan. Bahkan tidak apa-apa jika harus menunda aktivitas seksual selama dua menit untuk membasuh tangan dengan sabun.

Mendapati pasangan memperhatikan detail kebersihan membuatnya semakin menggoda, bukan? Sebagai catatan, kamu juga perlu melakukan hal yang sama, ya!

4. Menjaga kesehatan organ reproduksi

Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercintailustrasi reproduksi (pixabay.com/silviarita)

Kesehatan organ reproduksi yang dimaksud tidak hanya secara fisik, tetapi juga mental dan sosial. Hal ini bahkan disebutkan dalam undang-undang kesehatan.

Kegiatan sesederhana mencuci tangan sebelum dan sesudah bercinta secara tidak langsung dapat memengaruhi kesehatan organ reproduksi secara keseluruhan, lho. Bahkan hal ini juga terasa baik dari sisi psikologis.

Kamu bisa tenang menikmati aktivitas seksual tanpa khawatir terhadap kemungkinan penularan penyakit. Terlebih pada perempuan yang jarak vaginanya dekat antar saluran untuk buang air dan melahirkan. Hal ini tentu mempebesar risiko terjadinya infeksi.

Cara mencuci tangan yang baik dan benar

Pentingnya Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Bercintailustrasi cuci tangan (Unsplash.com/Kelly Sikkema)

Mengingat pentingnya mencuci tangan sebelum dan sesudah bercinta, maka kamu juga perlu mengetahui bagaimana melakukannya dengan benar. CDC memberikan panduan lengkap tentang bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar, yakni:

  1. Basahi tanganmu dengan air bersih yang mengalir (boleh air hangat atau dingin). Jika sudah terbasuh merata, matikan keran
  2. Gunakan sabun secukupnya, busakan sabun yang ada di tanganmu dengan menggosoknya perlahan. Buat gerakan merata dari punggung tangan, di antara jari-jari, dan di sekitar kuku
  3. Jangan buru-buru, ya! Nikmati waktu cuci tanganmu setidaknya selama 20 detik. Gak butuh alarm, kok, hitung dalam hati sembari menyanyikan lagu ‘Selamat Ulang Tahun’ dari awal hingga akhir dua kali pun cukup
  4. Bilas tangan hingga sabun benar-benar hilang di bawah air bersih yang mengalir
  5. Keringkan tangan menggunakan handuk bersih atau cukup dengan udara.

Sebagai catatan, hindari menggunakan alkohol (handsanitizer atau sejenisnya) untuk mengganti cuci tangan. Terlebih jika kamu ingin memulai aktivitas seksual. Dilansir Mel Magazine, penggunaan produk alkohol dapat mengeringkan dan mengiritasi vagina, terutama pada bagian mukosa. 

Sabun dan air hangat adalah dua kombinasi tepat untuk membersihkan tangan sebelum dan sesudah aktivitas seksual. Jika tidak ada, cukup basuh tangan dengan air yang bersih dan pastikan menggunakan sabun.

Pentingnya cuci tangan sebelum dan sesudah bercinta bisa berpengaruh pada kesehatanmu dan pasangan. Jadi, jangan sampai dilewatkan, ya!

Baca Juga: Sering Dianggap Sepele, Yuk Pahami 5 Manfaat Rutin Cuci Tangan 

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya