5 Cara Menghadapi Lingkungan Kerja yang Toxic
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apa kamu merasa bahwa di tempat kamu bekerja lingkungannya itu membuat kamu merasa tidak nyaman? Bos yang pemarah, banyak tugas yang tidak masuk akal, dan rekan kerja yang jahat. Jika berada di lingkungan kerja yang toxic seperti itu maka bisa saja berdampak pada kesehatan mental, seperti stres, insomnia, dan depresi.
Jadi, untuk menghadapi lingkungan kerja yang toxic mungkin kamu bisa melakukan beberapa cara berikut ini.
1. Ambil waktu untuk diri sendiri
Jika sedang beristirahat mungkin kamu bisa menjauh dari lingkungan kerja mu, seperti makan atau istirahat di tempat lain. Selain itu cobalah untuk bersantai saat seharian dengan tekanan pekerjaan yang kamu lakukan, carilah aktivitas yang bisa mengalihkan pikiran mu dari pekerjaan yang menjadi beban.
Kamu bisa bersantai dengan berbagai cara seperti, membaca buku, menonton film, berolahraga, atau mendengarkan musik. Selain itu, cobalah untuk mengambil hari libur dan pergi bertamasya.
2. Temukan orang yang mendukung atau teman
Walaupun di tempat bekerja banyak orang yang mengucilkan, tidak peduli dengan keadaanmu, penting bagi kamu untuk menemukan beberapa orang yang bisa mendukung kamu dalam menjalani apa yang kamu lakukan.
Tidak harus ada di lingkungan bekerja, kamu bisa mencari mereka di luar tempat bekerja. Misalnya kamu bisa ikut komunitas yang kamu sukai atau orang yang dapat kamu percaya seperti sahabatmu mungkin, dengan ada orang yang bisa mendengar curhatanmu maka emosi dan frustrasi yang kamu miliki bisa menjadi lebih baik karena ada dukungan dari orang lain.
Baca Juga: 5 Bentuk Lingkungan Kerja Toxic yang Sebaiknya Kamu Hindari, Minggir!
3. Ingat apa tujuanmu
Editor’s picks
Sering kali di lingkungan bekerja yang tidak suka denganmu pasti akan ada gosip-gosip yang negatif, sikap yang tidak toleran, atau pimpinan yang tidak kamu sukai. Tapi, walaupun seperti itu ingat kan pada dirimu bahwa semua hal buruk yang terjadi bukanlah salahmu, ingat tujuan yang ingin kamu capai saat kamu mengambil pekerjaanmu.
Meskipun kamu dikelilingi oleh hal-hal negatif setiap hari, penting untuk kamu mengingat bahwa kamu memiliki tujuanmu sendiri, belajar lah untuk memisahkan kenegatifan dengan kehidupan sebenarnya.
4. Berusahalah mengabaikan
Dengan kata lain kamu bisa bersikap tidak peduli dengan perkataan buruk yang diucapkan oleh rekan kerja, bersikaplah tenang dan tidak peduli dengan apa yang mereka lakukan. Alih-alih terus memikirkan perilaku buruk, lebih baik mengambil tindakan netral dan bersikaplah seperti tidak terjadi apa-apa. Bersikap cuek dan tidak peduli bukan berarti itu bersikap tidak baik, karena ada kalanya kita bersikap seperti itu di kondisi tertentu seperti di lingkungan yang toxic.
Kamu harus memfokuskan diri untuk menyelesaikan semua pekerjaan yang kamu punya, bersikap secara profesional dan tidak terganggu dengan lingkungan kerja yang buruk.
5. Tinggalkan pekerjaan
Jika memang kamu sudah tidak bisa bertahan lagi di tempat bekerja, tidak apa-apa untuk kamu meninggalkan pekerjaan yang kamu miliki. Tapi, sebelum kamu pergi alangkah baiknya jika kamu memiliki persiapan seperti menemukan pekerjaan baru yang lebih mendukung dan pengembangan diri.
Karena walaupun memutuskan untuk pindah bekerja itu berarti kamu sudah berusaha untuk menghadapi semua kenegatifan yang ada di sekelilingmu.
Kita tahu bahwa dalam lingkungan kerja kita tidak tahu akan ada hal tak terduga. Oleh karena itu jika kamu memasuki dunia bekerja terapkanlah beberapa poin yang akan membuat kamu betah dengan pekerjaan yang kamu miliki.
Baca Juga: 5 Cara Merasionalkan Rasa Toxic di Lingkungan Kerja
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.