Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Membersihkan Noda Karamel, Dapur Kembali Bersih!

ilustrasi saus karamel (pixabay.com/Bernd Saße)

Karamel merupakan suatu bahan yang dibuat menggunakan larutan gula. Karakteristik karamel ialah cepat mengeras meskipun berada di suhu ruang, sehingga kamu harus pintar dalam mengolah bahan tersebut supaya dapat digunakan secara maksimal. Namun di samping itu ada masalah lain yang kerap menghampiri ketika seseorang membuat karamel, yakni karena noda-noda yang menempel di sekitar dapur. 

Membersihkan noda karamel hampir mirip dengan membersihkan noda-noda lain di dapur. Tetapi, terkadang memerlukan detail khusus untuk bisa mengangkat noda tersebut secara maksimal supaya tidak ada semut yang mengerubunginya. Maka dari itu, kamu bisa menyimak lima cara membersihkan noda karamel supaya dapur bersih kembali berikut ini. 

1. Gunakan air hangat

ilustrasi air dan gelas (pixabay.com/Abbat)

Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan membasahi kain menggunakan air hangat cenderung panas. Cara ini efektif untuk membersihkan noda-noda karamel, terutama bagian yang sudah mengeras. Hal itu karena suhu panas dalam air bisa melarutkan karamel yang mengeras sehingga akan jauh lebih mudah ketika dibersihkan.

Perhatikan suhu air yang kamu gunakan agar tidak terlalu dingin atau tidak terlalu panas. Sebab hal tersebut bisa melukai tangan kamu atau tidak efektif dalam membersihkan karamel yang sudah mengeras. Sapukan kain selama beberapa kali untuk memperoleh hasil maksimal. Sebab, ada beberapa karamel tebal yang agak sulit dibersihkan sehingga butuh usaha ekstra untuk menghilangkannya. 

2. Pakai sabun cair

ilustrasi spons cuci piring (pixabay.com/jacqueline macou)

Cara kedua yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan noda karamel di dapur adalah dengan menggunakan sabun cair khusus cuci piring.  Langkah ini sangat efektif dalam menghilangkan karamel sekaligus memastikan bahwa tidak ada noda tersisa di permukaan yang berpotensi mendatangkan semut. 

Kamu bisa menggunakan spons untuk mengambil sabun cair tersebut dan aplikasikan ke bagian yang ditutupi oleh karamel mengeras. Jika karamel terlalu tebal dan sulit dibersihkan, kamu bisa mengganti spons biasa menggunakan spons cuci piring kasar, sehingga kamu bisa menghilangkannya dengan lebih nyaman dan maksimal.

3. Pakai pisau

ilustrasi pisau di atas talenan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Cara lainnya yang bisa kamu terapkan untuk membersihkan noda karamel di dapur bisa dilakukan menggunakan pisau. Cara ini biasanya diterapkan apabila karamel tersebut sulit sekali dibersihkan karena terlalu tebal atau sudah terlalu lama. Pisau nantinya akan digunakan untuk mencungkil karamel yang mengeras tersebut. 

Tetapi karena cara ini melibatkan peralatan yang cukup berbahaya, maka kamu harus berhati-hati saat membersihkan karamel tersebut. Setelah karamel berhasil dicabut dari permukaan menggunakan pisau, maka kamu harus mengelapnya kembali menggunakan sabun atau air untuk memastikan tidak ada sisa karamel yang akan mendatangkan semut. 

4. Cairan asam alami

ilustrasi jeruk nipis (pixabay.com/congerdesign)

Khusus untuk karamel yang terlalu tebal dan agak sulit dihilangkan, kamu bisa memanfaatkan cairan asam alami yang ada di dapur. Cara ini terbilang efektif dalam menghilangkan beberapa noda serta bau membandel, sehingga situasi dapur kembali seperti semula. Bersih dan memiliki wangi yang tidak mengganggu.

Beberapa cairan asam alami yang kerap digunakan untuk menghilangkan noda dan bau membandel di dapur adalah cuka, air lemon, air jeruk nipis. Bahan-bahan tersebut biasanya dapat dilarutkan dengan air hangat kemudian digunakan untuk membersihkan noda yang dimaksud. Kamu juga main bisa menerapkannya untuk menghilangkan karamel yang menempel di dapur agar situasi kembali bersih dan nyaman. 

5. Spatula

ilustrasi spatula set (pexels.com/PNW Production)

Hampir mirip dengan pisau, kamu juga bisa memanfaatkan beberapa peralatan memasak untuk menghilangkan noda karamel yang mengganggu di dapur. Salah satunya bisa dilakukan menggunakan spatula. Benda tersebut bisa dipakai dengan teknik scraping, yakni mengikis karamel yang sudah mengeras tersebut sampai lepas dari alas atau benda di dapur. 

Idealnya, kamu bisa menggunakan spatula berbahan dasar besi atau material sejenis yang kokoh. Hal ini akan membantu kamu membersihkan karamel mengeras dengan mudah dan detail. Sehingga hasilnya pun akan lebih maksimal, kemudian dapur pun kembali bersih. Untuk menghilangkan sisa-sisa yang tidak tampak, kamu juga bisa mengelap sisa noda karamel tersebut menggunakan air atau sabun. 

Noda karamel menjadi salah satu kotoran yang perlu dibersihkan ketika kamu selesai memasak di dapur. Hal itu karena karamel bisa mengundang binatang untuk datang dan mengerubunginya, sehingga akan jadi lebih sulit ketika kamu hendak membersihkannya.

Oleh sebab itu, kamu bisa menerapkan lima cara di atas untuk mengembalikan kebersihan dapur dan menghindari adanya hewan atau binatang yang mengerubungi noda.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us