Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Peribahasa dengan Kata 'Anak', Tahu Arti Kerbau Menanduk Anak?

ilustrasi anak-anak (pexels.com/Luna Lovegood)

Manusia yang usianya masih kecil atau belia biasa kita sebut dengan anak. Ada banyak sekali definisi kata "anak" dalam KBBI, salah satunya yaitu keturunan yang kedua.

Bukan hanya manusia, keturunan yang dihasilkan oleh makluk hidup lain seperti hewan dan tumbuhan juga sering dinamakan dengan anak, misalnya saja anak kucing dan anak pisang. 

Kata "anak" sendiri ternyata banyak digunakan dalam peribahasa Indonesia, lho. Punya beragam makna saat disandingkan dengan kata-kata lainnya, berikut sepuluh peribahasa dengan menggunakan kata "anak". Jangan di-skip, ya, biar pengetahuan bahasamu bertambah!

1. "Anak badak dihambat-hambat" sama artinya dengan sengaja mencari bahaya

ilustrasi prajurit menembak (pexels.com/Pixabay)

2. Selanjutnya "anak ayam kehilangan induk" memiliki makna 'ribut dan bercerai-berai karena kehilangan tumpuan'

ilustrasi anak-anak berkelahi (pexels.com/Monstera)

3. Ada pula peribahasa "pipit meminang anak enggang" yang biasanya digunakan untuk menggambarkan orang miskin yang ingin memperisteri anak orang kaya

ilustrasi pasangan (pexels.com/MART PRODUCTION)

4. "Pukul anak sindir menantu" bermakna 'mengata-ngatai (mencela) seseorang, tetapi perkataan itu ditujukan kepada orang lain'

ilustrasi membicarakan orang lain (pexels.com/Keira Burton)

5. Ada juga peribahasa tentang perjodohan, "labuhan meminang anak labah-labah" yang bermakna 'tidak seimbang'

ilustrasi pasangan (pexels.com/Cup of Couple)

6. "Anak dipangku dilepaskan, beruk dalam rimba disusukan" memiliki arti 'selalu mengurusi (memikirkan) urusan orang lain, sedangkan urusan sendiri diabaikan'

ilustrasi perempuan bergosip (pexels.com/cottonbro)

7. "Mati anak berkalang bapak, mati bapak berkalang anak" memiliki makna 'anak dan bapak wajib tolong-menolong'

ilustrasi anak dan bapak (pexels.com/Vlada Karpovich)

8. "Buaian diguncang, anak dicubit" mengilustrasikan perbuatan dan tutur kata yang baik untuk menutupi perbuatan atau maksud yang jahat

dua orang memainkan ponsel (pexels.com/Tim Douglas)

9. "Malu kalau anak harimau menjadi anak kucing" berarti 'tidak sepatutnya anak orang baik-baik atau pandai menjadi jahat atau bodoh'

ilustrasi anak melamun (pexels.com/Mikhail Nilov)

10. Terakhir ada peribahasa "kerbau menanduk anak" yang memiliki makna 'hanya pura-pura saja'

ilustrasi melamun (pexels.com/Liza Summer)

Sudah makin banyak dong pastinya peribahasa dengan kata "anak" yang kamu ketahui? Bisa banget, lho peribahasa di atas kamu gunakan dalam percakapan sehari-harimu, seperti peribahasa "pukul anak sindir menantu" misalnya.

Yuk, turut melestarikan kekayaan bahasa dari negeri sendiri agar gak punah tertelan zaman dan modernisasi!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yulia Nor Annisa
EditorYulia Nor Annisa
Follow Us