5 Alasan Mengapa Teknologi Tak Mampu Menggantikan Peran Guru, Catat!
Guru merupakan sosok krusial dalam ilmu pendidikan. Selain menjadi pendidik, guru juga memiliki tanggung jawab yang besar untuk memastikan perkembangan karakter setiap individunya.
Seiring berjalannya waktu, keberadaan teknologi mulai menggeser berbagai aspek kehidupan dan profesi. Meski begitu, nyatanya teknologi hanya mampu membantu proses pembelajaran, tapi tidak bisa menggantikan peran guru. Oleh sebab itu, beberapa hal berikut ini bisa menjadi alasan mengapa peran guru tidak akan mampu digantikan oleh teknologi.
1. Terdapat pendidikan karakter di dalamnya
Ada banyak hal yang diajarkan oleh guru di dalam kelas. Salah satunya berkaitan dengan pendidikan karakter yang tentu bermanfaat bagi masa depannya kelak.
Pendidikan karakter ini menyangkut tata krama, sopan santun, cara bersikap, tata bahasa, dan masih banyak lagi. Hal ini tentu tidak akan mampu digantikan oleh keberadaan teknologi sehingga hanya gurulah yang mampu melakukannya.
2. Guru mampu mengenali permasalahan belajar anak
Tidak semua proses pembelajaran berjalan baik sebab ada saja tantangan yang harus siap dihadapi. Tantangan tersebut juga sering kali berasal dari para siswanya sendiri, termasuk permasalahan dalam belajar.
Tentunya para gurulah yang mampu mencarikan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Hal ini akan sulit digantikan oleh keberadaan teknologi sebab berkaitan dengan banyak penyebab internal dan eksternal dari siswa itu sendiri.
3. Tidak hanya soal kecerdasan, tapi juga soal motivasi
Tujuan pendidikan nyatanya bukan hanya untuk mencetak generasi muda yang cerdas. Ada banyak hal lain yang justru tak terungkap, salah satunya tentang bagaimana meningkatkan motivasi belajar anak.
Hal ini tentunya sulit jika harus disampaikan oleh teknologi. Tidak mengherankan bahwa keberadaan guru tetap dibutuhkan untuk menyelesaikan persoalan seperti ini.
4. Guru bukan hanya seorang pendidik, melainkan juga pembimbing
Seorang guru memang memiliki tanggung jawab yang sangat penting. Bukan hanya sebagai sosok pendidik, guru juga harus dapat menjadi pembimbing yang baik bagi para siswanya.
Dengan membimbing siswa, tentu ada banyak pendekatan yang perlu dilakukan. Hal ini rasanya sulit apabila digantikan dengan keberadaan teknologi.
5. Teknologi tak mampu memahami secara emosional
Hal yang penting dari siswa bukan hanya mengenai kecerdasan kognitifnya semata. Ada banyak hal lain yang juga harus turut dipertimbangkan, salah satunya mengenai emosional.
Tidak mudah untuk mendidik anak secara emosional dan hal ini tak mungkin dipahami oleh teknologi. Nyatanya manusialah yang memilikik kemampuan emosional sehingga tidak bisa digantikan dengan teknologi.
Keberadaan guru tentunya sangat krusial dan tidak bisa digantikan dengan apa pun. Tak heran guru memiliki tanggung jawab yang besar dalam mendidik para siswa. Jangan sepelekan profesi guru, ya!
