5 Penyebab Anak Gemar Menunda Waktu Belajarnya, Cari Solusinya!

Salah satu tugas utama yang dimiliki oleh anak tentu saja adalah belajar dan hal inilah yang mungkin selalu diingatkan oleh para orangtua. Penting sekali untuk membantu mendorong anak agar mau belajar secara rutin, sehingga tak sampai gemar menunda-nunda waktu belajarnya nanti.
Sayangnya banyak anak yang tetap saja gemar menunda waktu belajarnya dan hal ini kerap kali membuat orangtuanya jadi kesal. Biasanya penyebab anak menunda waktu belajar secara umum berikut ini, sehingga perlu diantisipasi oleh para orangtua.
1. Tidak dibiasakan belajar sesuai jadwal

Setiap anak semestinya memiliki jadwal tersendiri dalam urusan belajar, entah itu pada saat pulang sekolah atau pun pada malam hari. Namun, banyak orangtua yang tidak membiasakan hal tersebut pada anak, sehingga waktu belajar anak pun jadi cenderung lebih fleksibel nantinya.
Anak-anak yang tak dibiasakan untuk belajar sesuai jadwal jelas saja aja jadi penyebab anak menunda waktu belajar. Dampak negatifnya adalah waktu belajar yang diperoleh jadi tidak berjalan dengan efektif, sebab memang sejak awal tak dibiasakan sesuai dengan jadwalnya.
2. Sikap disiplinnya rendah

Sejak kecil rasanya penting sekali untuk mengajarkan anak pentingnya sikap disiplin, sehingga hal tersebut akan terus terbawa hingga anak dewasa kelak. Namun, banyak anak-anak yang ternyata tak memiliki disiplin yang tinggi dalam kebiasaan sehari-harinya, bahkan untuk urusan belajar sekali pun.
Sikap disiplin rendah yang dimiliki anak justru secara tak langsung jadi penyebab anak menunda waktu belajar. Inilah yang kemudian membuat anak jadi tak mampu membagi waktunya dengan baik, sehingga waktu belajarnya pun jadi sulit untuk dilakukan sesuai jadwal.
3. Anak tak suka dengan mata pelajarannya

Orangtua mungkin banyak yang tidak peka atau pun tak menyadari bahwa anak-anak juga memiliki preferensi masing-masing mengenai mata pelajaran yang dijalaninya. Sering kali banyak anak yang ternyata tak suka dengan mata pelajaran tersebut, sehingga berdampak pada motivasinya dalam belajar.
Rasa tidak suka terhadap mata pelajaran tersebut secara tak langsung menurunkan semangat anak untuk belajar, sehingga ditunjukkan dengan cara menunda-nunda waktu belajar. Meski begitu, orangtua perlu menemukan cara terbaik agar anak tetap mau belajar meski pun tak suka dengan mata pelajarannya.
4. Suasana belajarnya yang tak nyaman

Setiap anak mungkin selalu memiliki suasana belajar yang berbeda-beda dan biasanya disesuaikan dengan kondisi rumah masing-masing. Sayangnya suasana belajar ini tak selalu sesuai dengan keinginan, sebab ada pula anak yang suasana rumahnya ternyata tak kondusif untuk belajar.
Sangat disayangkan karena biasanya suasana rumah yang tak kondusif akan membuat anak jadi sulit untuk berkonsentrasi. Dampaknya anak jadi gemar menunda waktu belajar karena merasa tak nyaman dengan hal tersebut, sehingga waktu dan jadwal belajarnya pun jadi cenderung berantakan.
5. Mengalami distraksi

Anak-anak sering kali mengalami momen di mana mereka mudah terdistraksi dengan segala sesuatu yang ada di sekitarnya. Banyak orangtua yang tak menyadari hal tersebut dan justru menyalahkan anak, padahal memang anak-anak berada pada usia yang sangat rentan mengalami distraksi.
Distraksi yang dimaksud bisa berupa kecanduan bermain games, gawai, hingga menonton televisi. Semestinya orangtua dapat bijak dalam mengusir segala distraksi yang ada pada anak agar hal tersebut tak semakin menjadi-jadi dan menyebabkan masalah serius, sehingga anak pun dapat segera belajar tanpa terus menundanya.
Ada banyak alasan yang bisa jadi penyebab anak menunda waktu belajar. Orangtua harus sigap dalam menghadapi situasi ini agar anak bisa segera berubah dan tak lagi menunda-nunda pekerjaannya nanti. Tanamkan motivasi yang maksimal agar anak mau belajar, ya!