Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan Saat Terjebak Kebakaran

Ilustrasi kebakaran (freepik.com/partystock)
Intinya sih...
  • Kebakaran hebat melanda Los Angeles, Amerika Serikat
  • 130 ribu orang telah dievakuasi karena kebakaran yang melalap kawasan hutan dan membumihanguskan 12.000 bangunan
  • Langkah-langkah yang bisa dilakukan saat terjebak di tengah kebakaran untuk meningkatkan peluang selamat

Baru-baru ini kita mendapat kabar yang mengejutkan, yaitu bencana kebakaran hebat yang melanda Los Angeles, Amerika Serikat. Menurut Gavin Newsom, Gubernur California, kebakaran Los Angeles menjadi bencana alam paling dahsyat dalam sejarah Amerika Serikat. Kebakaran ini melalap kawasan hutan dan membumihanguskan 12.000 bangunan. Setidaknya ada 130 ribu orang telah dievakuasi. 

Kebakaran merupakan bencana yang bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, tak terkecuali di Indonesia. Menurut data DORS SOPS Polri, tercatat ada 935 kebakaran yang terjadi di sepanjang tahun 2024. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tahu apa yang harus dilakukan saat kebakaran terjadi. Berikut adalah lima langkah yang bisa kamu lakukan saat terjebak di tengah kebakaran.

1. Tetap tenang

Ilustrasi tetap tenang (pexels.com/Juan Pablo Serrano)

Ketika terjebak dalam kebakaran, panik adalah musuh utama. Panik hanya akan membuat situasi menjadi lebih buruk dan menghalangi kamu berpikir jernih. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengambil napas dalam-dalam untuk menenangkan diri. 

Fokuslah pada langkah-langkah yang telah kamu pelajari untuk menyelamatkan diri. Hindari berlari-lari tanpa tujuan, karena ini dapat membuang energi dan memperbesar risiko terjebak api. Selain itu, jangan menyembunyikan diri di bawah tempat tidur atau di dalam lemari, karena akan mempersulit tim penyelamat menemukanmu.

2. Lindungi diri dari asap

Ilustrasi menutup hidung (freepik.com/garetsvisual)

Asap sering kali menjadi penyebab utama korban jiwa dalam kebakaran, karena mengandung racun yang berbahaya jika terhirup. Untuk melindungi diri dari bahaya asap, merangkaklah di lantai. 

Asap cenderung naik ke atas, sehingga udara yang lebih bersih biasanya berada di dekat lantai. Sehingga, kamu bisa mengurangi risiko menghirup asap beracun. Selain itu, gunakan kain basah untuk menutupi mulut dan hidung. Ini akan membantu menyaring partikel berbahaya dalam asap dan melindungi saluran pernafasanmu.

3. Cari jalan keluar

Ilustrasi papan tanda tangga darurat (freepik.com/jannoon028)

Langkah berikutnya adalah mencari jalan keluar sesegera mungkin. Identifikasi jalur evakuasi yang telah ditentukan sebelumnya jika kamu berada di gedung. Biasanya, tanda-tanda evakuasi ditunjukkan dengan simbol atau lampu darurat. 

Jangan gunakan lift karena bisa menjadi perangkap mematikan saat terjadi kebakaran. Selalu gunakan tangga darurat untuk menghindari risiko terjebak. Sebelum membuka pintu, rasakan suhu permukaannya dengan punggung tangan. Jika terasa panas, jangan buka pintu tersebut, karena api mungkin berada di sisi sebaliknya.

4. Segera hubungi bantuan

Ilustrasi pemadam kebakaran (pixabay.com/fish96)

Jika kamu tidak dapat keluar sendiri, segera hubungi bantuan. Di Indonesia, nomor darurat untuk pemadam kebakaran adalah 113. Gunakan ponselmu untuk menelepon mereka atau meminta bantuan melalui aplikasi komunikasi lainnya. 

Jika tidak memiliki akses ke ponsel, berteriaklah sekeras mungkin untuk menarik perhatian orang lain atau petugas penyelamat. Pastikan untuk memberikan informasi lokasi sejelas mungkin agar mereka bisa menemukanmu dengan cepat

5. Tunggu di tempat yang aman

Ilustrasi evakuasi korban kebakaran (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Jika semua jalur keluar sudah tertutup api atau tidak aman untuk dilalui, tetaplah berada di tempat yang minim dari api, lalu tunggu bantuan datang. Tutup pintu ruangan tempat kamu berada untuk memperlambat penyebaran api dan asap. 

Sumbat celah-celah di sekitar pintu menggunakan kain basah atau handuk untuk mencegah asap masuk. Gunakan kain berwarna terang atau benda mencolok lainnya untuk menarik perhatian tim penyelamat. Letakkan tanda ini di jendela agar mereka bisa dengan mudah mengetahui lokasimu.

Kebakaran adalah situasi darurat yang membutuhkan tindakan cepat dan tepat. Tetap tenang dan lakukan langkah-langkah di atas, adalah kunci untuk meningkatkan peluang untuk selamat. Bila perlu, ikuti pelatihan keselamatan kebakaran. Jika merasa informasi ini berguna, bagikan informasi ini kepada orang-orang terdekatmu. Tetap waspada dan selamatkan diri dengan bijak!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us