7 Cara Jadi Mandiri buat Si Anak Bungsu Supaya Gak Dianggap Manja!

Kamu sebagai anak bungsu, pasti menerima beberapa keistimewaan yang menguntungkan dari orangtua atau kakakmu. Jika kakak-kakakmu sudah bekerja, maka mereka bisa memberikanmu uang saku tambahan. Kamu juga bisa meminta tolong mereka untuk mengantar atau menjemputmu, ketika kamu malas berangkat sendiri. Begitu juga orangtua yang menyiapkan bekalmu setiap pagi.

Meski menyenangkan, jangan sampai kamu terlena terlalu lama. Keistimewaan ini tidak akan bisa selamanya kamu dapatkan. Ketika kakakmu sudah berkeluarga, maka tidak ada lagi uang saku tambahan untukmu. Begitu juga ketika orangtuamu sudah tidak ada, maka kamu sendiri yang harus menyiapkan kebutuhanmu.

Seringkali sebagai anak bungsu, kamu selalu menuruti pendapat kakak-kakakmu. Sebenarnya tujuannya adalah supaya kamu tidak merasa kesulitan dan menyesal, karena kakakmu telah 'mencoba' lebih dulu. Akan tetapi, hal ini justru akan semakin membuatmu bungkam dan menekan keinginanmu. 

Kamu memang harus berusaha bersuara lebih 'keras' lagi. Jangan takut untuk mengatakan apa yang sebenarnya kamu inginkan, dan juga menyuarakan pendapatmu. Terlebih jika ini menyangkut hal yang penting, seperti pilihan kuliah, percintaan maupun karier!

Saudara itu harus saling tolong menolong. Bernasib sebagai si bungsu, berarti kerap menerima lebih banyak pertolongan dari kakak dan orang tua. Mereka tidak mau kamu mendapatkan kesulitan, sehingga berusaha menolongmu semaksimal mungkin. Padahal ini bisa membuatmu jadi manja, karena terbiasa mendapat pertolongan dari orang lain.

Cobalah untuk membatasi pertolongan yang diberikan oleh kakak atau orangtuamu. Selama masih bisa kamu selesaikan sendiri, cobalah untuk membereskannya tanpa bantuan mereka. Hal ini juga bisa menunjukkan bahwa kamu mampu mengatasi permasalahanmu sendiri. 

Mandiri itu berarti tidak menggantungkan suatu hal kepada orang lain. Keputusan yang biasa kamu terima sebagai si bungsu, seringkali merupakan keputusan orangtua ataupun sedikit saran dari kakak. Sebenarnya tidak apa-apa untuk mempertimbangkan apa pendapat dan saran mereka.

Akan tetapi, kamulah yang harus menentukan keputusan akhirnya. Alasannya karena kamu yang akan menjalaninya. Jangan asal mengikuti keinginan kakak ataupun orangtua, tanpa bertanya pada dirimu sendiri, "apakah aku nyaman dengan keputusan itu?". Kamu juga berhak menentukan jalan hidupmu sendiri.

Anak bungsu itu kerap dibandingkan dengan kakak-kakaknya, apalagi kalau si kakak sangat sukses. Hal ini terkadang membuatmu stres. Meskipun saudara kandung, bukan berarti minat serta kelebihanmu harus sama dengan kakak. Daripada kesal dengan ucapan basa-basi yang membandingkan antara kamu dan kakak, mending gunakan waktu untuk menggali potensimu. Ikut pelatihan supaya dapat sertifikat, atau bisa juga dengan mengikuti lomba.

Terimalah bahwa setiap orang itu berbeda, meskipun lahir dalam satu rahim yang sama. Jika kakakmu sukses di bidang bisnis, maka kamu juga bisa sukses di bidang seni. Jangan terlalu fokus menutupi kekuranganmu. Kelebihan yang kamu maksimalkan, bisa menutupi kelemahanmu kok!

Satu hal yang bisa kamu perbuat, untuk memberikan kesan jika kamu ada pribadi yang telah dewasa adalah dengan bekerja. Bekerja seringkali dikaitkan dengan kedewasaan serta kemandirian. Jadi, jika kamu ingin dianggap sudah mandiri, salah satu caranya adalah dengan mendapatkan pekerjaan.

Sekarang ini sudah banyak pekerjaan yang bisa dilakukan oleh anak muda, seperti freelance atau part time. Ketika kamu bekerja, tanpa sadar kamu telah melatih dirimu untuk mandiri secara finansial. Tidak perlu lagi bergantung pada orangtua untuk memberimu uang saku. Kamu juga tidak perlu sedih lagi, ketika kamu sudah tidak mendapatkan 'angpau' saat hari besar.

Mengelola keuangan itu bukanlah pekerjaan mudah, lho. Kamu harus mencatat pemasukan serta pengeluaran rutin bulanan, sehingga uang yang kamu punya akan cukup selama sebulan. Beruntungnya, kamu bisa mendapatkan tambahan uang dari kakak-kakakmu yang baik hati.

Nah, kali ini belajarlah untuk mengatur keuanganmu. Usahakan uangmu bisa teralokasikan dengan baik selama sebulan. Atur juga supaya uangmu tidak habis duluan, bahkan sebelum akhir bulan alias tanggal tua. Orangtua akan salut melihatmu, dan menganggap kamu anak yang mandiri!

Yuk, tunjukkan bahwa anak bungsu itu bisa mandiri dan bukan anak manja!