Pada era digital seperti saat ini, kreativitas menjadi salah satu soft skill yang dibutuhkan dalam berbagai lini kehidupan. Namun, untuk menjadi seorang yang kreatif bukanlah perkara gampang, diperlukan latihan atau kebiasaan-kebiasaan yang mampu merangsang munculnya kreativitas.
Akan tetapi, kamu tidak perlu risau akan hal itu, karena ada banyak hal sederhana yang dapat membantu mengembangkan kreativitas, lho! Berikut lima kebiasaan sederhana yang dapat mengembangkan kreativitas.
Bermain adalah aktivitas yang menyenangkan, tapi siapa sangka ternyata kebiasaan tersebut mampu membantu mengembangkan kreativitas? Kalau dalam peribahasa "sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui".
Banyak permainan yang mudah dilakukan untuk mengembangkan kreativitas si kecil, Misalnya bermain game strategi, bermain teka-teki, ataupun bermain puzzle.
Lingkungan yang ditinggali atau bahkan tempat baru yang dijelajahi selalu menyimpan keunikan. Kamu hanya perlu mengenalkan anak tempat baru untuk dirinya sedikit lebih peka akan hal itu.
Proses mengamati lingkungan dapat memperkaya referensi untuk ide sebuah karya atau solusi atas permasalahan yang ada di lapangan. Tentunya hal itu dapat merangsang kreativitas pada anak.
Hal utama yang harus dilakukan saat berimajinasi ialah jangan pernah membatasi imajinasi. Biarkan anak berkreasi atau mempertanyakan beberapa hal yang ingin diketahuinya.
Imajinasi dapat menjadi sarana yang baik dalam pengembangan kreativitas, anak akan memunculkan ide-ide tidak terduga. Ide tersebut dapat kamu olah untuk menciptakan inovasi baru.
Beragam ide, inovasi, dan kreativitas seringkali muncul karena adanya rangsangan tertentu, salah satunya yaitu karena berdiskusi dengan orang lain. Melalui diskusi, anak akan diajarkan untuk menerima pendapat atau sudut pandang orang lain yang barangkali berbeda dengannya.
Maka janganlah terlalu membatasi anak untuk bermain bersama teman atau mengobrol dengan berbagai tipe orang. Anak akan belajar untuk terbuka pada sudut pandang orang lain dan menerima informasi serta pemecahan masalah dengan kreatif.
Kebiasaan yang terakhir adalah mengeksplorasi hal baru karena seseorang biasanya akan menjadi lebih kreatif saat dihadapkan pada situasi atau hal yang baru. Pikirannya terangsang untuk terus berpikir kreatif, bahkan pada hal yang tidak pernah dipikirkan sebelumnya.
Itulah lima kebiasaan sederhana yang membantu untuk mengembangkan kreativitas pada anak. Kreativitas yang dimiliki tentunya akan sangat bermanfaat untuk pengembangan diri, memperbesar peluang dalam pengembangan karier, bahkan berdampak positif untuk lingkungan sekitar.