5 Cara Membangun Mood Lawan Bicara, Praktikkan!

Salah satu cara paling sederhana untuk membangun mood lawan bicaramu adalah dengan mendengarkan mereka dengan sungguh-sungguh. Ketika kamu mendengarkan dengan penuh perhatian, itu menunjukkan bahwa kamu menghargai pendapat dan perasaan mereka.

Cobalah untuk tidak terganggu oleh pikiran atau gangguan lain saat berbicara dengan seseorang. Matikan ponselmu atau letakkan perangkat elektronik lainnya untuk sementara dan berikan perhatian penuh pada lawan bicaramu.

Bahasa tubuhmu dapat memiliki dampak besar pada mood lawan bicaramu. Cobalah untuk menggunakan bahasa tubuh yang positif selama percakapan. Senyum adalah salah satu alat terbaik untuk membangun mood positif. Ketika kamu tersenyum, itu membuat lawan bicaramu merasa diterima dan bahagia.

Selain senyum, berikan kontak mata yang sesuai. Ini menunjukkan bahwa kamu benar-benar terlibat dalam percakapan. Hindari sikap tertutup seperti melipat tangan di dada atau menggelengkan kepala saat lawan bicaramu berbicara. 

Mengucapkan pujian dan mengungkapkan apresiasi adalah cara lain untuk membangun mood lawan bicaramu. Namun, pastikan pujianmu adalah otentik dan tulus. Lawan bicaramu akan merasa bahagia jika mereka merasa pujianmu bukan hanya basa-basi.

Misalnya, jika mereka telah menyelesaikan proyek dengan baik, kamu bisa mengatakan, "Kerja yang luar biasa! Aku sangat terkesan dengan hasilnya." Ini akan membuat mereka merasa diakui dan termotivasi untuk terus berprestasi.

Penting untuk menghormati perbedaan pendapat. Jika kamu ingin membangun mood lawan bicaramu, jangan memaksakan pendapatmu pada mereka. Sebaliknya, cobalah untuk memahami sudut pandang mereka.

Ketika kamu merasa perlu menyampaikan pendapat yang berbeda, lakukan dengan sopan dan hormat. Misalnya, "Aku mengerti bahwa pendapatmu berbeda, tetapi aku berpikir..." Ini membuka pintu untuk diskusi yang sehat tanpa merusak mood percakapan.

Saat berbicara dengan seseorang, penting untuk memperhatikan emosi mereka. Mungkin lawan bicaramu sedang merasa marah, sedih, atau stres. Cobalah untuk merasakan emosi ini dan bertindak dengan empati. Misalnya, jika mereka sedang merasa stres tentang pekerjaan, kamu bisa mengatakan, "Aku bisa melihat bahwa kamu merasa stres tentang pekerjaanmu. Apakah ada yang bisa aku lakukan untuk membantu?"

Dengan mempertimbangkan emosi mereka, kamu menunjukkan bahwa kamu peduli dan siap mendukung. Ini dapat secara signifikan membangun mood positif dalam percakapan.

Membangun mood lawan bicaramu adalah keterampilan yang sangat berharga dalam komunikasi. Saat kamu mengikuti langkah-langkah yang telah dibahas di atas, kamu akan menemukan bahwa hubunganmu dengan orang lain menjadi lebih positif dan bermanfaat. Jadi, mulailah menerapkan cara-cara ini dalam interaksimu sehari-hari, ya!