5 Cara Menghadapi Rasa Takut akan Perubahan, Yakinkan Dirimu Dulu!

19 Mar 2022, 16:25 WIB

ilustrasi cemas (unsplash.com/Uday Mittal)

Dalam beberapa bentuk ketakutan dalam hidup, salah satunya adalah takut pada perubahan. Beberapa orang sangat anti dan trauma pada datangnya perubahan sehingga berusaha semua tenaga untuk mempertahankan apa pun yang dimilikinya saat ini. Padahal, ini jelas hanya akan berakhir sia-sia.

Sebab, sebaik apa pun kamu menjaga dan mempertahankan sesuatu, perubahan pasti akan terjadi. Sepandai dan sepintar apa pun kamu mengawetkan berbagai hal, semua itu pasti akan mengalami perubahan juga pada akhirnya.

Jadi, alih-alih terus memelihara rasa takut dan berusaha mati-matian mempertahankan hal yang pasti akan berubah, lebih baik belajar menghadapi perubahan itu sendiri. Ini dia lima cara agar kamu gak lagi terjebak dalam rasa takut yang keliru tersebut, ya.

1. Menerima bahwa hidup akan selalu berubah

ilustrasi bekerja (pexels.com/George Milton)

Penerimaan adalah sesuatu yang perlu sekali dipelajari pertama kali untuk urusan ketakutan yang satu ini. Kamu perlu belajar menerima bahwa hidup akan selalu memberikan perubahan. Perubahan juga sudah jadi bagian dari kehidupan itu sendiri.

Rasa takut pada perubahan seiring waktu akan menghilang jika kamu mampu merubah mindset dan berusaha menerimanya. Sebab bahkan hal paling membahagiakan dalam hidup gak akan bisa terjadi jika kamu gak mengalami perubahan. Setuju?

2. Menyadari bahwa tanpa perubahan kamu gak akan jadi apa-apa

ilustrasi memberi makan hewan (pexels.com/Git Stephen Githau)

Kesadaran akan pentingnya perubahan juga perlu kamu tanamkan, nih. Untuk menjadi sukses misalnya, kamu tentu harus mencari celah dan mengusahakan sesuatu agar hidup bisa berubah.

Begitupun untuk meraih kebahagiaan, ada kesedihan dulu yang hadir dan kemudian mendatangkan hal membahagiakan. Semua itu merupakan proses perubahan yang penting banget dalam hidup. Tanpanya, kamu gak akan bisa jadi apa-apa dan diam di tempat.

3. Ketimbang memelihara rasa takut, lebih baik persiapkan diri untuk berubah jadi lebih baik

ilustrasi bekerja (pexels.com/Tim Douglas)

Memelihara rasa takut gak akan bikin kamu melakukan sesuatu yang berguna. Alih-alih membuang waktu dan melewatkan berbagai kesempatan hanya karena rasa takut akan perubahan ini, lebih baik kamu bersiap menjemput keberhasilan. Caranya tentu dengan mulai lakukan perubahan.

Ubah jadwal harianmu jadi lebih produktif. Kamu juga bisa merubah pola pikir jadi lebih kreatif. Tak sampai di situ, kebiasaan burukmu bisa diganti dengan yang lebih baik lagi. Perlahan, tapi pasti kamu pasti akan bisa berubah jadi sosok yang lebih positif.

4. Lakukan hal-hal positif setiap hari secara konsisten

ilustrasi orang membuat video (pexels.com/Vanessa Garcia)

Melalui kebiasaan kecil yang mungkin dikira gak akan memberi pengaruh pada kehidupan, sebenarnya kamu tengah bergerak menuju perubahan. Jadi, teruslah memulai kebiasaan-kebiasaan baik secara konsisten mulai sekarang.

Minum air putih, makan makanan sehat, berolahraga ringan, gunakan sunscreen, kurangi rebahan, perbanyak membaca buku, dan lain sebagainya. Semua hal-hal kecil itu akan membawa perubahan yang signifikan jika kamu terus mengulanginya tanpa lelah. Hempaskan rasa takutmu dan hadapi perubahan dengan jiwa serta raga yang lebih siap.

5. Yakinlah bahwa semua yang terjadi adalah yang terbaik bagimu

ilustrasi travelling (pexels.com/Alexandr Podvalny)

Segala yang terjadi dalam hidup ini sudah merupakan ketentuan dari Yang Maha Kuasa. Sekuat apa pun kamu berupaya untuk mempertahankan berbagai hal yang dicintai, suatu saat semua itu akan pergi meninggalkanmu. Usaha apa pun yang kamu lakukan untuk menghalangi perubahan, gak akan pernah bisa berhasil.

Jadi, saatnya menerima perubahan sebagai sebuah kebaikan. Anggaplah itu cara Tuhan menyayangimu. Bayangkan jika kamu gak berubah, jika rasa sakit terus bertahan, luka tak pernah sembuh, bukankah gak enak banget rasanya?

Perubahan itu pasti, jadi pastikan kamu berubah menjadi lebih baik dari hari ke hari. Bukan malah sebaliknya. Siap menjemput perubahan dengan senyuman?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.