Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Langkah Heliotropik untuk Meningkatkan Mood Jelang Musim Penghujan

potret seorang wanita sedang menatap ke luar jendela (pexels.com/Leonardo Pavão)

Tanda-tanda memasuki musim hujan, sudah mulai terasa di beberapa wilayah di Indonesia. Suasana yang jadi lebih dingin ditambah mendekati musim liburan ini sering kali bikin motivasi untuk bekerja atau menuntaskan rangkaian goals yang ingin dicapai jadi mudah surut. Dalam istilah psikologi, penurunan suasana hati akibat cuaca ini sering disebut dengan Gangguan Afektif Musiman (SAD). Gangguan ini umum terjadi pada banyak orang, namun tetap dapat diatasi, jika tahu caranya.

Sebenarnya, untuk memompa semangat kembali datang, kamu tidak memerlukan aksi yang benar-benar besar. Kamu bisa memanfaatkan apa yang disebut dengan kegiatan heliotropik kecil yang terinspirasi dari cara tumbuhan menemukan cahaya dan energinya untuk terus bertumbuh. Menerapkan cara ini dapat membuat kamu tetap mempertahankan pandangan positif, meningkatkan mood, dan mencegah SAD merayap hingga memperlambat rutinitas harian kamu. Lantas, apa saja kegiatan atau persiapan yang bisa kamu lakukan untuk mencegah SAD dengan cara heliotropik?

1. Beraktivitas di luar ruangan, bahkan saat suasana mendung

potret ibu dan anak sedang bermain di outdoor (pexels.com/Yan Krukau)

Terlepas dari saran meningkatkan mood ini dilakukan dengan sinar matahari, namun bercengkrama dengan alam di musim hujan pun tetap perlu. Penelitian mengungkapkan, bawah menghabiskan waktu di luar ruangan, bahkan pada hari mendung, dapat meningkatkan kualitas hidup, kesejahteraan, kesehatan emosional, kesehatan sosial, dan juga mengurangi stres.

Jalan-jalan santai di taman, menikmati dedaunan dan pepohonan yang biasanya tumbuh lebih rimbun, atau membungkus diri kamu dengan selimut yang nyaman dan duduk di luar. Udara segar sangat bermanfaat bagi kesehatan mental kamu. Udara tersebut dapat membantu menyegarkan diri dan mengisi ulang energi. Jadi, meskipun udara di luar saat musim hujan lebih dingin, jangan biarkan dirimu terjebak di dalam ruangan terus-menerus!

2. Kembangkan rutinitas positif di pagi hari

potret seorang wanita membaca buku di pagi hari (pexels.com/Niels from Slaapwijsheid.nl)

Pagi hari di musim hujan, bisa terasa sangat lambat dan lesu, tetapi membangun rutinitas positif yang cepat dapat memberi energi pada hari kamu. Daftar tugas disiapkan untuk dilakukan ketika bangun tidur, ternyata terbukti dapat mendorong perlahan perilaku positif di pagi hari. Misalnya, membangun kebiasaan bangun tepat waktu, mengatasi sleep inertia atau kondisi saat seseorang bangun tidur dengan perasaan bingung hingga hilang arah, serta memulai hari dengan pola pikir yang lebih seimbang.

Mulailah dengan melakukan peregangan selama lima menit di dekat jendela, kemudian diikuti dengan membaca afirmasi atau merenungkan sesuatu yang membuat kamu bersemangat. Tambahkan dorongan rasa syukur atau pikiran positif untuk memulai pagi hari. Ritual harian ini dapat mengisi harian siapa pun dengan optimisme, sebelum SAD sempat menguasai. Jadi, tidak dapat dipungkiri, mood kamu sepanjang hari, sangat dipengaruhi dengan rutinitas yang kamu lakukan saat membangun hari saat pagi.

3. Jadwalkan tindakan kebaikan kecil

potret seorang wanita sedang menulis jurnal (pexels.com/Ivan Samkov)

Menebar kebaikan merupakan cara yang pasti untuk meningkatkan suasana hati kamu. Studi terbaru dari Ohio State University, menemukan bahwa tindakan kebaikan kecil bermanfaat bagi pemberi dan penerimanya. Berbagai tindakan kecil yang kamu lakukan ini bisa dengan berupa membuat surat ucapan terima kasih, membayar segelas kopi untuk seseorang, atau hal kecil seperti memberikan pujian tulus terhadap orang lain.

Tindakan kebaikan yang kecil tetapi disengaja, dapat merasakan perasaan tujuan dan kegembiraan yang bertahan lama. Perasaan tersebut dapat membantu mengatasi isolasi dan kesedihan (Creg & Cheavens, 2022). Tindakan ini dapat membuat kamu merasa bahwa kamu sebagai manusia itu berharga. Terlepas dari pikiran yang menjebak kamu adalah manusia biasa-biasa saja, kamu pun jadi percaya bahwa masih ada orang yang membutuhkan keberadaan kamu di luar sana.

4. Terangi malam hari dengan penuh makna

potret keluarga sedang berkumpul bersama (pexels.com/Vitaly Gariev)

Saat musim hujan, matahari sering kali lebih banyak bersembunyi, hingga hari terasa lebih sering gelap. Waktu gelap yang lama ini dapat terasa lebih melelahkan, jika tanpa memiliki rencana yang matang. Meskipun begitu, kamu bisa menciptakan waktu malam hari yang menyenangkan dan menenangkan. Tambahan pencahayaan lembut dan nyaman ke dalam ruangan kamu, lalu habiskan waktu malam hari tersebut dengan santai namun berharga.

Misalnya, kamu bisa memasak, membaca, atau sekadar membuat aktivitas quality time seru bersama orang-orang terkasih. Perubahan sederhana ini akan membantu kamu mengurangi kurangnya cahaya matahari  selama musim hujan. Jadi, kamu tidak akan terbawa murung dan merasa hidup begitu gelap terlalu lama. Bangunlah aktivitas-aktivitas seru, meskipun sangat sederhana di dalam ruangan.

5. Buatlah playlist positif

potret seorang wanita sedang mendengarkan playlist musik positif (pexels.com/Gustavo Fring)

Musik dapat mempengaruhi suasana hati, maka dari itu memutar daftar lagu-lagu yang membangkitkan semangat, pasti akan meningkatkan suasana hati. Untuk memulai, kamu dapat mengompilasi beberapa lagu yang meningkatkan energi dan membuat kamu bahagia. Dengarkan playlist tersebut saat kamu sedang merapikan diri, berjalan-jalan, atau kapan pun saat kamu sedang merasa sedih.

Musik dapat meningkatkan kadar dopamin di otak, sehingga menjadi cara mudah untuk membangkitkan semangat kamu, setiap kali SAD menyerang. Kamu bisa menciptakan playlist dengan judul "Lagu-lagu yang meningkatkan suasana hati" atau mungkin "Lagu-lagu yang meningkatkan semangat" serta lain sebagainya. Jadi, jangan remehkan lagu-lagu positif, lagu galau mungkin bantu kamu validasi perasaan, tetapi mendengarkan lagu positif meningkatkan perasaan bahagia.

Untuk dapat melawan SAD, kamu tidak memerlukan perubahan drastis. Dengan mengadopsi kebiasaan kecil yang bermanfaat, seperti menikmati alam, membuat rutinitas pagi, dan mengelilingi diri dengan momen-momen yang membangkitkan semangat meski di musim hujan. Cobalah salah satu kiat ini sekarang dan rasakan sendiri bagaimana mood kamu menjadi lebih baik!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nadhifa Salsabila Kurnia
EditorNadhifa Salsabila Kurnia
Follow Us