5 Pengingat Agar Pekerjaanmu Selesai Tepat Waktu, Cobalah!

14 Feb 2020, 22:23 WIB

Pexels/La Miko

Masa muda adalah masa ketika banyak waktu dan tenaga yang kita punya. Dengan ini kita bisa lebih produktif melakukan banyak hal. Namun tidak jarang perilaku buruk menunda-nunda sering menjangkit anak muda dalam berbagai urusan.

Entah karena kesibukan atau rasa malas, perilaku tersebut menjadikannya tidak produktif. Perilaku menunda-nunda justru sering dikarenakan sebuah kebiasaan yang sudah menjadi mindset.

Kebiasaan menunda-nunda mengakibatkan sulitnya memanajemen waktu sehingga banyak pekerjaan yang tidak selesai. Padahal jika bisa memanfaatkan waktu dengan baik, usia muda masih tetap bisa melakukan banyak hal dengan seimbang kok.

Karena itu seseorang memerlukan motivasi untuk mengubah kebiasaan buruknya. Di bawah ini terdapat 5 pengingat agar kamu bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

1. Harus ada target yang terpenuhi

Pexels/cottonbro

Setiap pekerjaan pasti memiliki target. Dengan target yang jelas kita bisa mengukur seberapa lama dan mampu untuk mengerjakannya. Berikan dateline pada setiap tugasmu. Hal ini bertujuan untuk menghindari banyaknya tugas yang menumpuk bersamaan. Selain itu rencanakan untuk memiliki target jangka panjang yaitu dengan pengembangan diri yang lebih baik.

Jangan selalu berorientasi pada hasil. Targetkan skill apa yang harus kamu kuasai untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan. Setiap ketrampilan perlu diupgrade dan diupdate terus-menerus.

2. Mempengaruhi pekerjaanmu yang lain

Pexels/cottonbro

Jika kamu terbiasa menunda pekerjaan, jangan kaget jika itu akan mempengaruhi pekerjaanmu yang lain. Jika satu tugas terlambat, maka tugas lain memiliki kemungkinan terlambat. Hal tersebut menjadi mata rantai yang tidak pernah putus. Dikhawatirkan, pekerjaan selanjutnya juga tidak akan selesai dengan maksimal, dan ini akan menunjukkan kinerjamu yang rendah.

Kamu perlu tahu mana yang harus diprioritaskan lebih dulu. Ketika kamu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, kamu akan memiliki jeda untuk istirahat dengan pekerjaan selanjutnya. Hal ini penting untuk merefresh kembali isi otak.

3. Lain hari lain hasil

Pexels/Christina Morillo

Siapa pun pasti pernah mengalaminya. Setiap pekerjaan yang dikerjakan di lain hari, akan memberikan hasil yang berbeda. Faktor seperti perasaan, pikiran dan tempat mengerjakan memiliki dampak yang besar. Selain itu ide tidak datang setiap waktu. Kamu harus mengenali kapan waktu yang tepat untuk mengerjakannya. Berikan secara bertahap jika kamu masih kesulitan.

Intinya maksimalkan ide tersebut ketika datang, jika sempat usahakan untuk mencatat ide-ide yang terlintas di pikiranmu. Jangan melakukan aktivitas lain agar kamu bisa fokus untuk menyelesaikan satu pekerjaan dahulu.

4. Sifat malas kapan pun bisa mendatangi

Pexels/Min An

Malas adalah faktor terbesar sebuah pekerjaan tidak kunjung selesai. Karena seberat apa pun pekerjaan biasanya dapat terselesaikan jika direncanakan kok. Tidak pernah diduga rasa malas bisa datang kapan dan dimana saja. Ternyata salah satu penyebab sifat malas adalah menundanya. M

enunda membuat pikiran harus 'pemanasan' dari awal lagi, dan banyak gangguan lain yang tidak kita sadari, seperti sosial media, bermain game maupun nongkrong dengan teman. Satu cara mengatasinya yaitu, selesaikan saat itu juga.

5. Akan ada aktivitas mendadak yang tidak terduga

Pexels/Min An

Sering tidak disadari banyak pekerjaan tidak selesai karena ada aktivitas lain yang datang tiba-tiba. Seperti acara kumpul bareng, dimintai bantuan, atau kejadian penting lainnya. Karena dadakan dan ada aktivitas yang lebih penting kita tidak sempat mengerjakannya. Kejadian tersebut sering di luar rencana, dan seringkali diliputi penyesalan kenapa tidak menyelesaikannya pada hari-hari sebelumnya.

Namun sebenarnya pekerjaan tersebut bisa lebih cepat selesai dan tidak mengganggu aktivitasmu yang lain. Jika kamu sudah terbiasa disiplin untuk mengerjakannya sekarang juga tidak akan ada lagi aktivitas yang berbenturan. Sehingga kehidupan pribadi dan sosialmu bisa seimbang.

Jujur saja kalau kamu masih sering melakukannya, mumpung masih muda kamu masih bisa memperbaikinya kok. Memutuskan untuk mengerjakannya sekarang justru memiliki banyak manfaat yang tidak kamu sadari. Kamu akan memiliki waktu sendiri untuk refresing, bermain, atau berkumpul dengan orang terdekat. Cobalah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.