5 Ritual Sakti untuk Menjadi Cerdas seperti Einstein, Berdampak Baik!

Lingkungan memang faktor penentu dalam pembentukan jati diri manusia, termasuk dalam hal kecerdasan. Sebagai contoh, ketika kamu lebih banyak berteman dan bergaul dengan orang-orang yang kurang cerdas, maka kamu juga akan "terbiasa" untuk menjadi orang yang tidak cerdas.

Jika kamu sedikit kurang cerdas dan kamu menginginkan untuk mengoptimalkan kemampuan otak, mencari teman yang memiliki tingkat inteligensi yang relatif tinggi membuat kamu akan "dipaksa" untuk menyamakan level kecerdasanmu dengan teman-teman tongkrongan kamu. Ini adalah suatu contoh "pemaksaan" yang bersifat positif.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jika kamu tidak berbakat untuk memiliki kemampuan adaptasi yang baik, maka jangan terobsesi untuk menjadi orang yang cerdas. Jika kamu tak sanggup menjadi cerdas seperti Albert Einstein, maka bermimpilah untuk menjadi cerdas terlebih dahulu... karena semua hal itu berawal dari mimpi, betul?

Bukankah kalau mau pintar itu belajar? Ya, jika matamu mengantuk, maka belajar apa pun tidak maksimal. Manusia itu bukan mesin. Setiap manusia butuh tidur yang cukup. Kalau kamu begadang seharian, tubuh dan pikiran kamu tak akan optimal untuk mengerjakan kegiatan yang sederhana, apalagi melakukan pelatihan untuk meningkatkan tingkat inteligensimu. Dengan cukupnya tidur, kita akan terhindar dari tingkat stres yang tinggi.

Tiga hal yang perlu dilakukan agar tidurmu secara tak langsung dapat meningkatkan kecerdasan kamu adalah minum susu, cuci kaki, dan gosok gigi sebelum tidur. Kuantitas dan kualitas memang perlu diperhatikan untuk mendapatkan manfaat yang optimal.

Ketika kamu sudah banyak membaca tapi tidak merasakan peningkatan kecerdasan yang signifikan, itu berarti ada yang salah dengan bacaanmu. Tidak semua buku dapat membuat kamu cerdas. Ada sebuah buku yang ketika kamu beli dan kamu baca kemudian kamu sesali karena kamu tak mendapatkan apa-apa, apalagi untuk dijadikan hikmah dalam kehidupanmu yang getir.

Untuk menjadi cerdas, pilihlahlah buku-buku yang tidak terlalu berat dengan angka-angka statistik yang membuat kita merasakan kantuk ketika membacanya. Salah satu contoh buku yang bisa membuatmu cerdas dengan cepat adalah belilah buku-buku yang bernuansa satire, bisa berupa fiksi atau non fiksi. Dengan membaca satir, pikiran kamu akan dilatih untuk melihat suatu permasalahan dengan sudut pandang yang unik.

Satu hal, jangan terlalu banyak membaca status media sosial teman-temanmu. Di samping kegiatan tersebut menghabiskan waktu penuh kesia-siaan, kamu juga tak akan menjadi putra-putri bangsa yang cerdas nantinya.

Benar sekali, protein merupakan nutrisi yang baik untuk mendukung kinerja otakmu lebih cepat. Dengan konsumsi protein yang cukup, maka kamu akan terhindar dari kinerja otak yang "lemot" karena kekurangan suplai energi.

Kalau kamu ingin cerdas, lebih baik kamu browsing sendiri jenis makanan  tinggi protein apa yang sesuai dengan selera lidah dan isi dompetmu. Satu hal, mi instan bukan termasuk makanan yang kaya protein!

Kamu punya keinginan untuk menjadi penulis, namun belum punya tekad yang kuat karena merasa minder karena kamu belum memiliki kecerdasan yang cukup. Jangan khawatir, IDN Times adalah solusinya.

Bergabunglah menjadi Community Writer IDN Times dan berkontribusilah dalam membuat pencerahan bangsa lewat karya-karya otentikmu. Semakin kamu  sering melakukan kontribusi di IDN Times, maka semakin cepat kecerdasanmu akan meningkat. Selain kecerdasan, kamu bisa mendapatkan uang. 

Itulah 5 tips sakti untuk meningkatkan kecerdasan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Satu hal penting, tetaplah semangat dan rajin menabung untuk menjadi orang yang cerdas!