Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Ramadan (IDN Times/Esti Suryani)

Bulan Rajab menjadi salah satu bulan yang ada di kalender Hijriah. Di bulan Rajab, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal. Di bulan ini, umat Muslim juga bisa melakukan berbagai kebaikan dan ibadah. Salah satu ibadah yang bisa dilakukan adalah berpuasa.

Bulan Rajab sendiri jatuh pada Rabu (1/1/2025). Sedangkan untuk puasanya bisa dilaksanakan pada awal bulan, pertengahan bulan atau ayyamul bidh. Sering ada pertanyaan, apakah puasa Rajab tetap boleh dilakukan jika gak sahur? Yuk, simak jawabannya di bawah ini!

1. Apakah boleh puasa Rajab gak sahur?

ilustrasi puasa (pexels.com/Thirdman)

Menurut Ahmad Zarkasih dalam buku berjudul Bekal Ramadan, puasa bisa tetap sah meskipun gak sahur. Hal tersebut pernah dilakukan juga oleh Rasulullah SAW yang pernah melakukan puasa sunnah tanpa sahur. Diriwayatkan dari Aisyah RA dalam hadis,

"'Apakah kamu punya makanan?' Aku menjawab, 'Tidak.' Beliau lalu berkata, 'Kalau begitu aku berpuasa,'" (HR. Muslim, Abu Daud, Tirmidzi).

Hal serupa pernah disampaikan oleh Buya Yahya dalam channel YouTube TV Al-Bahjah. Ia mengatakan, meskipun gak sahur, puasa rajab tetap sah. Dengan syarat, sudah meniatkan puasa di malam hari sebelum tidur. Dengan begitu, kamu bisa tetap melanjutkan puasa meskipun gak sahur.

2. Walau begitu, sahur tetap dianjurkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di