Cerita Raline Shah Bantu Pendidikan Anak Pedalaman Papua, Panutan!

Raline Shah lewat Yayasan Tunas Bakti Nusantara, memiliki fokus utama untuk membantu masyarakat daerah 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal). Salah satu masalah daerah ini adalah kesenjangan pendidikan.

"Untuk bersekolah di kota besar, memang kendalanya tidak banyak. Tapi kalau kita ke 3T, ada gap pendidikan di sana. Apalagi di tengah pandemik ini, banyak sekali yang semakin kesulitan karena harus belajar online, padahal gak punya hp, gak ada akses internet, gak punya komputer," cerita perempuan berusia 36 tahun ini.

Tunjukkan keseriusannya, pemain film 'Orang Kaya Baru' ini pun sudah mengunjungi daerah pedalaman Papua untuk melihat kondisi nyata di sana. Ia cukup sedih mendapat kenyataan bahwa mayoritas masyarakat pedalaman Papua tidak bisa membaca.

"Literasi di sana itu sangat rendah. Bahkan, anak-anak Papua yang kita bantu itu adalah generasi pertama yang bisa membaca di sana," pungkasnya.

Rendahnya literasi masyarakat Papua ini dapat dimaklumi. Pasalnya, anak-anak Papua harus menempuh 3 jam perjalanan untuk bisa bersekolah. Bahkan, sekolah ini bukan sekolah formal seperti yang ada di kota besar.

"Ada guru di sana yang menyediakan rumahnya sebagai tempat belajar. Tapi anak-anak harus menempuh 3 jam jalan ke sana," ungkap Raline.

Untuk membantu anak-anak Papua mendapat pendidikan layak, Raline lewat Yayasan Tunas Bakti Nusantara, tengah membangun asrama di pedalaman Papua agar anak-anak tidak perlu menempuh jarak jauh lagi untuk belajar.

"Ini proyek pertama kita untuk membangun asrama di sana, supaya anak-anak bisa belajar lebih mudah," lanjutnya.

Selama berada di Papua, Raline melihat bahwa anak-anak di sana sangat antusias dan bersemangat untuk belajar. Oleh karena itu, dengan membantu akses belajar mereka, Raline berharap anak-anak Papua semakin mendapat pendidikan layak.

"Secara individu, saya melihat dan merasakan bahwa mereka memiliki semangat dan cita-cita luar biasa. Saya harap asrama ini dapat membantu mereka untuk bisa mewujudkan cita-citanya itu," tutup Raline.