Ayat Alkitab Hari Ini, Bahan Renungan

Jadikan hari lebih bermakna dengan merenungkan firman Tuhan

Firman Tuhan Hari Ini atau yang lebih sering disebut Renungan Harian, memuat ayat Alkitab yang memiliki tema tertentu, disertai dengan penggambaran dan ilustrasi sehingga mudah untuk dicerna dan dipahami oleh pembaca. Firman Tuhan Hari Ini harus dibaca setiap hari dengan tema yang berbeda. Dengan menjadwalkan diri Anda untuk membaca renungan harian secara rutin, maka kita dapat lebih mengenal, mengasihi, dan memuliakan Tuhan setiap hari. 

Berikut adalah kumpulan ayat Alkitab hari ini untuk 2 hari ke depan, dengan tanggal/hari yang bebas dan ditentukan sendiri. 

Tema: Tuhan Berhutang PadakuAmsal 19:17

Ayat Alkitab Hari Ini, Bahan Renunganunsplash.com/Austin Kehmeier

“Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu.”

Pernyataan teologis yang sering kita dengar adalah “kita sungguh sangat berhutang kepada Tuhan.” Oleh sebab itu, kita terpanggil untuk membayar dan melunasi hutang tersebut. Mampukah kita melunasi hutang kepada Tuhan? Apapun yang kita berikan tidak akan mampu membayar Dia. Dosa, pelanggaran, dan pemberontakkan kita adalah tindakan yang mengakibatkan kebangkrutan spiritual.

Kita selalu membutuhkan Tuhan untuk mengangkat dan menolong dari kebangkrutan itu. Ya, kita berhutang nyawa atau kehidupan kepada Tuhan. Sebab Tuhan telah membayar lunas segala hutang kita melalui penebusan dosa yang dilakukan Anak-Nya. 

Amsal 19:17 mengungkapkan cara berpikir yang terbalik, yaitu bahwa kita bisa membuat Tuhan berhutang kepada kita. Bagaimana mungkin? Apakah membuat ayah atau ibu berhutang pada saya? Kalau teman atau sahabat yang berhutang pada saya, itu mungkin. Bagaimana pihak yang telah memberikan segalanya malah berhutang pada saya? Hutang seperti apa? Jawabannya, jika menaruh belas kasihan pada yang lemah, kita membuat Tuhan berhutang, dan Ia akan membayarnya.

Memberi kepada yang membutuhkan, memberi bukan hanya menyenangkan hati orang lain, namun ada dimensi lain, yaitu kita menjadi orang yang dipiutangi Tuhan. Dengan memberi kepada orang lemah, yaitu mereka yang dikasihi Tuhan, kita sedang menaruh kekuatan cinta Tuhan di hadapan hidup ini. Karena itu Tuhan akan membalasnya. Dia akan terus memenuhi hidup kita dengan kasih setia dan berkat-Nya. 

Jika pada hari ini kita telah menaruh belas kasihan dan memberi kepada yang membutuhkan, maka berbahagialah dan bersyukurlah. Karena kita adalah orang yang telah membuat Tuhan berhutang. Dia pasti melunasinya!

Tema: Dia Membela yang LemahAmsal 22:22-23

Ayat Alkitab Hari Ini, Bahan Renunganpexels.com/Berendey_Ivanov / Andrey_Kobysnyn

“Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang. Sebab Tuhan membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka.”

Apakah yang dirasakan dan dilakukan Tuhan kepada mereka yang lemah dan menderita? Allah melindungi mereka agar tidak dihempaskan atau dimanfaatkan oleh sesamanya yang lebih berkuasa. Inilah yang Amsal nyatakan bagi kita. 

Pembacaan kita diawali dengan peringatan kepada mereka yang merampas orang lemah di pintu gerbang. Pintu gerbang adalah transaksi ekonomi dan juga termasuk pengadilan rakyat. Di situ penjual dan pembeli berinteraksi, disitu suatu perkara diadili. Tuhan memerintahkan agar orang miskin atau lemah atau menderita diperlakukan secara adil dan tidak boleh dirampas haknya.

Tuhan melindungi orang lemah karena mereka tidak dapat membela diri sendiri. Orang lemah dan menderita adalah kelompok orang yang disisihkan oleh sesamanya. Oleh sebab itu, mereka sangat mudah diperdaya dan diinjak-injak. Mereka hidup hanya bergantung pada belas kasihan orang lain dan Tuhannya. Tuhan akan membela perkara orang lemah tersebut.

Kata ‘membela’ berarti berjuang sekuat tenaga dan melakukan perlawanan secara legal/hukum. Artinya Tuhan akan berdiri berhadapan dengan orang-orang yang telah merampas kaum lemah. Dia berjuang bagi mereka yang berlaku tidak adil. 

Jangan memandang orang lemah dan menderita, karena Tuhan berdiri dan memperjuangkan hak mereka. Tuhan akan mengambil secara paksa nyawa orang yang merampas hak milik orang lemah. Jadi, hargailah dan belalah hak orang lemah dan menderita dengan adil, maka Tuhan akan membela hidup kita. Mari mewarnai hari ini dengan menjadi pribadi yang penuh belas kasihan dan kemurahan hati kepada sesama yang lemah. 

Baca Juga: 13 Ayat Alkitab tentang Kasih yang Menginspirasi

Demikian 2 ayat Alkitab hari ini yang dapat kita jadikan renungan dalam 2 hari ke depan. Pastikan untuk selalu membaca satu renungan harian, setidaknya satu kali dalam sehari. Agar kehadiran Tuhan selalu kita rasakan setiap hari pula. Tuhan Yesus memberkati. 

Topik:

  • Cynthia Nanda Irawan
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya