ilustrasi Al-Qur'an (pexels.com/Alena Darmel)
Surat Asy-Syu'ara terdiri atas ayat-ayat pendek sepanjang 227 ayat. Berikut bacaan arab, bahasa latin, serta arti dari surat Asy-Syu'ara ayat 117–130 yang perlu kamu tahu.
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْ
Bismillahirrahmannirrahiim.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Ayat 117
قَالَ رَبِّ اِنَّ قَوْمِيْ كَذَّبُوْنِ
Qaala rabbi inna qaumi kazzabuun.
Artinya: Dia (Nuh) berkata, “Ya Tuhanku, sungguh kaumku telah mendustakan aku,
Ayat 118
فَافْتَحْ بَيْنِيْ وَبَيْنَهُمْ فَتْحًا وَّنَجِّنِيْ وَمَنْ مَّعِيَ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ
Faftah bainii wa bainahum fat haw wa najjinii wa mam ma’iya minal mu’miniin.
Artinya: maka berilah keputusan antara aku dengan mereka, dan selamatkanlah aku dan mereka yang beriman bersamaku.”
Ayat 119
فَاَنْجَيْنٰهُ وَمَنْ مَّعَهٗ فِى الْفُلْكِ الْمَشْحُوْنِ
Fa anjainaahu wa mam ma’ahuu fil fulkil masy huun.
Artinya: Kemudian Kami menyelamatkannya Nuh dan orang-orang yang bersamanya di dalam kapal yang penuh muatan.
Ayat 120
ثُمَّ اَغْرَقْنَا بَعْدُ الْبٰقِيْنَ
Summa agraqnaa ba’dul baaqiin.
Artinya: Kemudian setelah itu Kami tenggelamkan orang-orang yang tinggal.
Ayat 121
اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً ۗوَمَا كَانَ اَكْثَرُهُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
Inna fi zaalika la ‘aayah, wa maa kaana aksaruhum mu’miniin.
Artinya: Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah) tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.
Ayat 122
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الْعَزِيْزُ الرَّحِيْمُ
Wa inna rabbaka lahuwal a’aziizur rahiim.
Artinya: Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Maha Perkasa, Maha Penyayang.
Ayat 123
كَذَّبَتْ عَادُ ِۨالْمُرْسَلِيْنَ
Kazzabat ‘aadunil mursaliin.
Artinya: (Kaum) ‘Ad telah mendustakan para rasul.
Ayat 124
اِذْ قَالَ لَهُمْ اَخُوْهُمْ هُوْدٌ اَلَا تَتَّقُوْنَ
Iz qaala lahum akhuuhum huudun alaa tattaquun.
Artinya: Ketika saudara mereka Hud berkata kepada mereka, “Mengapa kamu tidak bertakwa?
Ayat 125
اِنِّيْ لَكُمْ رَسُوْلٌ اَمِيْنٌ
Innii lakum rasuulun amiin.
Artinya: Sungguh, aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,
Ayat 126
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيْعُوْنِ
Fattaqullaaha wa atii’uun.
Artinya: karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.
Ayat 127
وَمَآ اَسْـَٔلُكُمْ عَلَيْهِ مِنْ اَجْرٍۚ اِنْ اَجْرِيَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ
Wa maa as ‘alukum ‘alaihi min ajr, in ajriya illaa ‘alaa rabbil ‘aalamiin.
Artinya: Dan aku tidak meminta imbalan kepadamu atas ajakan itu, imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.
Ayat 128
اَتَبْنُوْنَ بِكُلِّ رِيْعٍ اٰيَةً تَعْبَثُوْنَ
A tabnuuna bikulli rii’in aayatan ta’basuun.
Artinya: Apakah kamu mendirikan istana-istana pada setiap tanah yang tinggi untuk kemegahan tanpa ditempati
Ayat 129
وَتَتَّخِذُوْنَ مَصَانِعَ لَعَلَّكُمْ تَخْلُدُوْنَۚ
Wa tattakhizuuna masaani’a la ‘allakum takhluduun.
Artinya: dan kamu membuat benteng-benteng dengan harapan kamu hidup kekal?
Ayat 130
وَاِذَا بَطَشْتُمْ بَطَشْتُمْ جَبَّارِيْنَ
Wa izaa batasytum jabbaariin.
Artinya: Dan apabila kamu menyiksa, maka kamu lakukan secara kejam dan bengis.