Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Tips Sederhana agar Gak Mudah Tersinggung saat Mendapatkan Kritik

ilustrasi diskusi (pexels.com/MART PRODUCTION)

Di dalam proses berekspresi, terutama saat berani untuk tampil di muka umum, maka kamu juga harus siap dengan segala jenis respons yang bakal menghampirimu. Ada kelompok yang akan memberikan apresiasi, tetapi juga pasti ada yang memilih untuk mencemooh. Nah, salah satu hal yang mungkin akan sering kamu dengar adalah kritik, baik yang sifatnya membangun atau menjatuhkan.

Namun demikian, memang terkadang kritik yang hadir dapat membuat sakit hati. Padahal, mungkin saja isinya baik dan penting untuk perbaikan diri. Lantas, adakah cara yang bisa dilakukan agar tidak mudah tersinggung saat mendapatkan kritik? Simak jawabannya dalam ulasan artikel berikut ini, yuk!

1.Sering introspeksi diri

ilustrasi seseorang yang sedang berpikir (pexels.com/Vanessa Garcia)

Perlu diketahui bahwa kebanyakan orang yang mudah tersinggung saat menerima kritik biasanya merasa bila dirinya sudah menjadi sosok yang hebat, patut dihormati, dan hampir tidak mungkin melakukan kesalahan fatal. Ketika ada yang berani “menyenggol”, maka dia marah dan tidak mau mendengarkan. Padahal, sebuah kritik tentu tidak dilayangkan tanpa dilatarbelakangi suatu alasan.

Oleh sebab itu, siapa saja, termasuk kamu, perlu lebih rajin untuk melakukan evaluasi diri. Tindakan ini bantu menyadarkan bahwa tentu ada hal-hal yang memang menjadi kekurangan dan perlu untuk diperbaiki. Ketika suatu saat nanti mendapatkan kritik, maka kamu tidak lagi merasa tersinggung karena sudah paham bila tidak ada manusia yang sempurna. Terima saja saran-saran positif tersebut dan jadikan sebagai bahan untuk mengembangkan kualitas diri.

2.Fokus pada isi dari kritik yang disampaikan

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Laura Tancredi)

Setiap orang tentu memiliki gaya komunikasi yang berbeda-beda. Sebagian orang sangat pandai untuk mengutarakan maksudnya dengan begitu baik, sehingga mudah dipahami. Ada juga yang meski punya tujuan positif, tetapi menyampaikan dengan cara yang kurang tepat, sehingga malah membuat orang yang mendengarnya jadi tersinggung.

Berdasarkan alasan tersebut, alangkah lebih baik apabila kamu fokus saja pada isi kritik yang disampaikan alih-alih memikirkan cara seseorang dalam mengomunikasikannya. Hal ini bantu meminimalkan munculnya potensi salah paham yang malah dapat mengaburkan maksud sesungguhnya. Jika memusatkan perhatian pada apa yang diutarakan, maka akan mendapatkan pelajaran berharga yang baik untuk kehidupan.

3.Memandang kritik sebagai bentuk kepedulian orang lain atas dirimu

ilustrasi karyawan yang sedang mengobrol (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Tidak dapat dimungkiri bahwa mendapatkan kritik, pun yang sifatnya membangun, di kala diri yakin sudah melakukan yang terbaik memang terkadang dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman. Alih-alih senang, kamu justru tersinggung karena seolah usaha yang kamu kerjakan tidak dihargai. Akibatnya, kamu jadi menganggap hal ini sebagai gangguan.

Nah, supaya kamu tidak mudah tersinggung saat mendapatkan kritik, maka ubah pandanganmu soal kritik itu sendiri. Mulai sekarang, lihatlah kritik sebagai bentuk kepedulian orang lain atas dirimu. Ketahuilah, orang yang menginginkan kamu meraih kesuksesan dalam hidup akan melakukan segala macam cara untuk mencegahmu jadi pribadi yang negatif, termasuk dengan memberanikan diri untuk melayangkan kritik tersebut. Jadi, sudah sepatutnya kamu berterima kasih bila masih ada yang memperhatikanmu sedemikian rupa, ya!

Sebuah kritik, selama sifatnya membangun, dapat mengubah hidup pribadi yang mau mendengarkannya jadi lebih baik. Hal ini mendorong seseorang untuk terus perbaiki diri dan belajar sesuatu yang baru, sehingga mencapai level kualitas yang lebih tinggi. Oleh sebab itu, tidak perlu tersinggung bila dikritik. Terima ini dengan lapang dada dan jadikan sebagai pemantik semangat untuk maju.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fajar Laksmita
EditorFajar Laksmita
Follow Us