Saat bicara tentang cinta, rasanya kurang lengkap jika tidak ada bumbu cemburu di dalamnya. Bahkan beberapa orang sampai beranggapan kalau cemburu itu termasuk tanda cinta. Terlepas dari anggapan ini benar atau tidak, nyatanya cemburu memang selalu menjadi bagian tak terpisahkan dalam perjalanan cinta.
Lalu, apa sih sebenarnya alasan di balik munculnya rasa cemburu ini? Berikut beberapa alasan yang sering melatarbelakangi rasa cemburu dari pasangan yang penting untuk diketahui.
Alasan demi mendapatkan perhatian dari pasangan terkadang memang terdengar klise. Akan tetapi, efek ingin diperhatikan ini pada akhirnya akan berbuntut pada munculnya rasa cemburu yang berlebihan. Faktanya, perhatian seringkali dijadikan salah satu indikasi rasa sayang, terlebih pada pasangan. Bahkan perhatian ini merupakan wujud dari kepedulian pada pasangan masing-masing. Maka wajar saja kalau seorang kekasih yang merasa kurang diperhatikan akan menunjukkan sikap cemburu yang tidak biasa pada apa pun.
Cemburu yang sengaja ditunjukkan secara berlebihan biasanya juga bisa jadi indikasi sisi manja pasangan padamu. Terlebih jika memang dia terbiasa manja dan dimanjakan, menunjukkan kecemburuan bahkan terhadap hal kecil memang bisa dianggap hal yang normal untuknya. Jika pasanganmu memang tipe yang manja, kamu gak perlu khawatir perihal cemburunya itu. Dia hanya sedang ingin manja padamu, bukan karena ada masalah yang memicu kecemburuan.
Kesibukan memang bisa menyita hampir sebagian besar waktu orang. Entah itu kesibukan kuliah atau bekerja, keduanya sama-sama akan mengalihkan perhatianmu dari pasangan. Memang benar jika kesibukanmu juga penting, tapi gak ada salahnya juga kalau kamu membagi waktu secara lebih adil untuk pasanganmu.
Bukankah akan lebih menyesal jika ada orang lain yang memberi perhatian lebih untuk kekasihmu dibanding dari dirimu? Pada dasarnya pasanganmu hanya ingin ditenangkan dari perasaan yang seolah sudah diabaikan. Sibuk boleh, tapi jangan sampai lupa sama pasangan, ya.
Banyaknya lawan jenis yang berada di sekelilingmu seringkali juga dapat memicu rasa cemburu yang berlebihan dari pasangan. Sekalipun menurutmu mereka hanya teman, tetap saja di mata pasanganmu mereka itu adalah saingan cinta atau setidaknya orang yang patut diwaspadai.
Hal ini wajar saja sebab di luar sana banyak juga kisah cinta yang kandas karena orang ketiga. Ada baiknya kamu memberi ketenangan untuk pasangan dengan lebih menjaga jarak pada lawan jenis. Bukan menjauh atau sama sekali menghindari, hanya beri batasan yang jelas agar tidak ada harapan yang tumbuh di pihak ketiga.
Kalau tadi sempat disinggung tipe pasangan yang manja, ada juga tipe pasangan yang cenderung cemburuan. Setiap hal biasa memicu rasa cemburu di hatinya, meski itu adalah hal yang kecil. Jika pasanganmu seperti ini, jangan buru-buru menyalahkannya. Bisa saja dia menjadi cemburuan seperti ini karena imbas dari masa lalunya yang terlalu sering dikhianati. Yakinkan saja padanya bahwa cintamu hanya untuk dia. Bukan hanya itu, berikan juga perhatian dan kepedulianmu termasuk kejujuran serta keterbukaan terhadap apa pun.
Nah, itu tadi beberapa alasan di balik rasa cemburu berlebihan yang seringkali ditunjukkan oleh pasangan. Yuk, mulai lebih peka pada pasangan agar dapat menetralisir rasa cemburu berlebihan yang membumbui kisah cintamu.