Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Kenapa Cinta Gak Selalu Bisa Menjamin Kesetiaan

unsplash.com/pablomerchanm

Cinta memang tidak bisa ditentukan kapan akan datang dan dengan siapa kita akhirnya jatuh cinta. Seringkali kita mengatakan bahwa cinta itu butuh kesetiaan untuk bisa mempertahankannya.

Namun tahukah kalian, bahwa walau cinta itu tidak menjamin akan tetap setia? Berikut 5 alasan logisnya.

1. Karena cinta dan kesetiaan itu berbeda

pixabay.com/Pexels

Kesalahan umum orang awam adalah menyamakan cinta dan kesetiaan. Memang tak dapat dimungkiri, salah satu penyebab orang mau setia adalah cinta. Namun sejatinya cinta dan kesetiaan adalah dua hal yang berbeda.
 
Cinta tidak dapat kalian ketahui kapan akan muncul dan dengan siapa kalian akan jatuh cinta. Namun, setia adalah keputusan kalian dalam menjalaninya. Sehingga, apa yang diputuskan terkadang bisa berubah di tengah jalan.

2. Orang mengalami perubahan dalam hidup

pixabay.com/StockSnap

Tak dapat dimungkiri setiap manusia memasuki fase berbeda, akan selalu ada perubahan hidup yang mengikutinya. Seperti perbedaan kehidupan saat sekolah dan setelah masuk ke dunia pekerjaan. 
 
Jadi, manusia akan berubah walaupun dia tak sadari. Jadi, jikalau hubungan kalian juga tidak ikut di-upgrade ke level di mana kehidupan saat ini berada, maka kesetiaan akan terasa jadi kewajiban yang sulit dijalankan.

3. Kesetiaan butuh komitmen

pixabay.com/StarFlames

Seperti yang sudah dibahas di awal, kesetiaan itu adalah keputusan bersama dan pribadi masing-masing akan sepakat untuk berkomitmen. Namun yang namanya komitmen dengan sesama manusia, kadang saja bisa berubah tanpa kalian sadari.

Waktu adalah sang penggerus komitmen. Semakin lama hubungan kamu, api cinta mu itu akan sulit kalian temukan lagi. Nah, akan berbahaya jika kalian berdua tidak sama-sama untuk kembali menemukan akar cinta kalian.

4. Kesetiaan harus dilakukan oleh 2 pihak

pixabay.com/StockSnap

Kesetiaan itu menuntut keadilan. Berbeda dengan cinta yang masih mungkin ditanggung sendirian. Jika pasangan kalian minta untuk setia, sedangkan dia sendiri gak setia, sampai kapan kalian akan bertahan?
 
Memang sih cinta sama dia. Namun jika kesetiaan yang dijadikan alat penguji, dijamin deh dalam waktu dekat kalian akan berakhir juga. Jadi harus kedua belah pihak setia ya.

5. Setia menuntut kedewasaan

pixabay.com/campanholofotografias

Poin terakhir adalah kesetiaan itu butuh kedewasaan seseorang. Jadi jangan heran kalau banyak cinta monyet yang berakhir karena alasan ketidak setiaan. Karena memang untuk setia kalian butuh jadi dewasa terlebih dahulu. 

Kalian perlu belajar untuk merasa cukup dan puas hanya dengan pasanganmu saat ini. Rasa keingin tahuan kamu harus kalian redam karena kalian sudah berkomitmen dengan pasangan. Nah, tentu hal ini menuntut kedewasaan dari kalian. 

Oke guys, itu dia 5 alasan logis cinta tidak menjamin kesetiaan. Ingat, cinta memang pondasi yang bisa mengokohkan. Namun, jangan lupa bahwa perawatan tentu akan menentukan berapa lama mahligai cinta itu bisa bertahan dari kencangnya badai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Laurensius Aldiron
EditorLaurensius Aldiron
Follow Us