5 Sisi Tangguh untukmu yang Berkali-kali Alami Patah Hati

Kesuksesan itu ada prosesnya, termasuk pengalaman gagal hingga berkali-kali yang bikin kamu patah hati. Entah sukses mendapatkan pasangan idaman, berhasil meraih prestasi, sukses menduduki jabatan yang diinginkan, dan lainnya. Jika saat ini kamu sudah banyak mengalami kegagalan, pasti akan terbiasa dengan hal itu. Sehingga, untuk terus berusaha dan melangkah maju, kamu semakin tangguh karena gak takut dengan sebuah penolakan maupun kegagalan.

Pelajaran dalam berkehidupan, gak hanya didapatkan dari kegiatan formal saja. Ada juga sumber belajar lainnya yaitu, dari pengalaman. Untukmu yang kerap mendapat penolakan, pasti sudah punya banyak pengalaman tentang bagaimana menghadapinya dengan tetap tenang dan pantang menyerah. Sakit hati yang dulu sering dialami, bakal menjadi pelajaran berharga sebagai bekal meraih kesuksesan masa depan yang kamu cita-citakan.

Motivasi adalah dorongan dari dalam diri agar bisa konsisten mencapai tujuan. Pengalaman patah hati yang berulang kali, membuatmu punya motivasi yang lebih tinggi daripada orang yang jarang, atau bahkan gak pernah mengalaminya. Motivasi untuk menjadi semakin baik lagi pastinya. Kamu jadi semangat belajar, mengasah keterampilan, mencari banyak relasi, dan motivasi lainnya yang mendukung pencapaian keberhasilan masa depan yang kamu rancang.

Merasakan sakit hati hingga berkali-kali, belum tentu berakhir duka selamanya. Jika kamu mampu mengambil sisi baiknya, pola pikirmu pasti akan semakin dewasa dan bijaksana. Bagaimana caranya tetap punya sudut pandang positif terhadap apa yang menimpa, itu luar biasa. Jadi, jangan minder, karena cara berpikirmu akan seperti pribadi tangguh dengan kualitas tinggi. Terus pertahankan pola pikir ini, ya biar tenang juga dalam menghadapi situasinya.

Kegagalan yang menyebabkan kepatahan pada hati, membuatmu jadi berintrospeksi. Melihat lebih dalam tentang kelebihan dan kekurangan diri. Sehingga, semakin tahu apa saja yang perlu dimaksimalkan, dan bagian mana yang perlu diperbaiki dari dirimu sendiri. Semakin paham juga tentang apa saja yang kamu butuhkan dalam hidup ini. Kamu pun semakin tahu, apa saja hal-hal yang masih dalam batasan diri, dan mana yang di luar kendali yang seharusnya gak perlu dipusingkan.

Semakin mengenal diri menjadikanmu sadar akan kewajiban menyayangi diri. Terkadang, kesakitan memang sebagai tanda bahwa ternyata diri sendiri yang selalu berjuang sedang kurang kasih sayang, maka berikanlah untuk menyenangkan diri. Sekarang sambil bercermin, peluk hangat dirimu, lalu ucapkan terima kasih, dan berjanjilah akan lebih besar mencintainya.

Mengalami patah hati hingga berkali-kali dalam berbagai aspek kehidupan? Jangan merasa rendah diri, karena kamu sedang dibentuk menjadi pribadi yang punya sisi tangguh tinggi. Teruslah semangat, lakukan yang terbaik dengan niat utama membahagiakan diri sendiri. Semakin tangguh dirimu, semakin mudah meluluhkan tantangan yang akan datang dalam proses meraih keberhasilan.

Gak usah meletakkan posisi diri jauh di bawah dari mereka yang sudah sukses lebih dulu. Siapa tahu karena kamu lebih tangguh, dalam perjalanan kehidupan nanti, kamu akan sejajar. Bahkan punya kekuatan dan energi besar untuk terus berjuang hingga tanpa sadar posisimu sudah di atas mereka.