Ketika mencintai seseorang kita tidak bisa menghindari keinginan untuk melindungi dan selalu ada untuk pasangan. Namun ada banyak orang yang salah memahami tentang antara sikap pasangan yang protektif dan juga posesif.
Meski keduanya terkesan mirip, tapi jelas dua sikap itu punya perbedaan yang jelas. Seperti beberapa pembedanya yang akan kita bahas di bawah ini, yuk simak supaya gak bingung lagi pacarmu itu protektif atau justru posesif.
Fakta pembeda yang pertama adalah pasangan yang posesif cenderung langsung melarangmu pada suatu hal tanpa mau berkompromi terlebih dahulu. Berbeda jika pasanganmu adalah orang yang protektif, ia akan mengajakmu untuk berdiskusi dahulu tentang hal itu daripada langsung melarangmu.
Lalu yang kedua adalah pasanganmu jelas orang yang posesif jika dia sering memeriksa sosial mediamu, apalagi kalau sampai meminta password untuk mengakses itu diluar sepengetahuanmu.
Karena kalau dia protektif ia akan tetap memberimu privasi namun tetap mengawasi apakah ada yang mengganggumu di sosial media atau tidak. Ia tetap mengerti batasan, sedangkan yang posesif tidak mengerti itu.
Kemudian yang ketiga ialah dia selalu saja ikut campur ke dalam semua masalahmu. Tidak memberimu kesempatan untuk menyelesaikan masalah sendiri dan mendominasi dalam hubungan. Berbeda dengan pasangan protektif yang bakal selalu ada untukmu namun juga memberimu kesempatan untuk bersikap dewasa dan menyelesaikan masalah sendiri.
Ada banyak sekali orang yang tidak mengerti bahwa di dalam sebuah hubungan pun diperlukan batasan dan menghargai privasi pasangan. Kita tentu tidak selalu bersama pasangan, biar bagaimanapun ada kegiatan-kegiatan yang kita lakukan sendiri tanpa dia.
Namun dia yang posesif tidak memahami itu dan akan mengawasimu secara penuh selama dua puluh empat jam. Bahkan kamu jadi tidak memiliki lagi yang namanya ruang pribadi.
Dan fakta pembeda yang kelima adalah dibanding menjadi seorang yang menjagamu, dia lebih merasa sebagai orang yang berhak dan mengklaim bahwa kamu adalah miliknya. Dia merasa memiliki hak penuh atas dirimu dan itu benar-benar bukan suatu bentuk cinta yang sehat.
Itulah beberapa fakta pembeda yang menunjukkan kalau pasanganmu justru merupakan orang yang posesif dan bukan protektif. Ada baiknya untuk membicarakan ini baik-baik dengannya jika kamu tidak nyaman dia posesif, ya.