Menuntut pasangan dalam hubungan memang hal yang normal, tapi tetap harus dalam konteks yang sewajarnya saja dan gak memaksakan secara sepihak. Karena, terlalu menuntut pasangan untuk jadi seseorang yang menurutmu sempurna itu gak baik untuk hubungan.
Bukan kebahagiaan yang akan kamu rasakan, tapi hubungan yang flat dan banyak pertengkaran. Ada beberapa tanda yang akan dirasakan jika selama ini kamu terlalu menuntut pasangan dalam hubungan. Berikut tandanya yang bisa kamu simak baik-baik.
Jika kamu selama ini terlalu menuntut pasanganmu, maka sudah dapat dipastikan bahwa pasangan gak akan nyaman berada di dekatmu. Setiap pertemuan dengannya, dia selalu ingin buru-buru untuk berpisah, atau pulang dengan alasan-alasan yang dia kemukakan padamu.
Jika kamu merasakan hal seperti ini, itu bukan karena dirinya bosan denganmu, melainkan gak nyaman dengan sikapmu yang selalu menuntutnya. Jadi, menurutnya lebih baik dia berada cukup jauh darimu, daripada harus berdekatan.
Coba perhatikan lagi hubunganmu saat ini. Sudahkah ada keterbukaan satu sama lain? Jika ada, maka itu sangat bagus untuk kelangsungan hubunganmu.
Namun jika tidak dan hanya kamu saja yang terus menerus terbuka tentang berbagai macam hal, maka ada yang salah dalam hubunganmu. Salah satunya, kamu terlalu banyak menuntut dirinya untuk berubah. Jadi, dia malas untuk terbuka dalam hal apa kun karena kamu akan menilainya selalu salah dan kurang.
Kamu yang mau dia patuh dan menuruti semua keinginanmu, sedangkan dia yang gak mau kamu ubah dan ingin jadi dirinya sendiri, maka akan membuat hubungan jadi lebih banyak pertengkaran. Gak akan ada ketenangan yang bisa kamu rasakan.
Oleh karena itu, terimalah dia dengan apa adanya. Hentikan sikapmu yang terlalu menuntut dirinya karena itu membuatnya jadi tertekan dan ingin lepas darimu.
Kamu gak bisa menerima dia dengan apa adanya. Rasa cinta dan sayangmu sangat kurang, makanya gak heran bila selama ini kamu selalu merasa kurang saat pasangan memperlakukanmu dengan istimewa.
Kamu mengabaikannya dan enggan untuk mengapresiasi dirinya karena menurutmu dia bukan sosok yang sempurna di matamu. Kamu ingin mengubah dirinya menjadi sosok yang kamu anggap ideal untuk dijadikan pasangan.
Ketidakpuasan yang kamu rasakan dari diri pasanganmu ini mengakibatkan kamu jadi sering membandingkan hubunganmu dengan hubungan orang lain. Kamu ingin agar pasanganmu bisa berlaku romantis dalam memperlakukanmu dan mengerti akan semua yang kamu inginkan, tapi semua itu gak kamu rasakan. Akhir, kamu selalu iri dengan pasangan kekasih yang tampaknya selalu bahagia saja.
Jangan terlalu menuntut pasangan secara berlebihan karena itu akhirnya membuatmu jadi gak bahagia. Terima dia apa adanya jika memang kamu mencintainya karena itu jauh lebih baik daripada kamu menuntut dirinya dan akhirnya dia jadi merasa terkekang menjalani hubungan ini.