5 Perempuan Penyair yang Pernah Menerima Penghargaan Nobel Sastra

1. Gabriela Mistral, penerima penghargaan Nobel Sastra 1945

2. Nelly Sachs, penerima penghargaan Nobel Sastra 1966

3. Wislawa Szymborska, penerima penghargaan Nobel Sastra 1996

4. Louise Gluck, penerima penghargaan Nobel Sastra 2020

Louise Gluck adalah seorang guru besar Bahasa Inggris di Yale University yang juga penulis belasan buku kumpulan puisi dan esai. Karya puisinya dinilai banyak kalangan sastrawan berhasil mengeksplorasi pengalaman hidup yang sederhana menjadi suatu hal atau persoalan yang universal.
Beberapa karyanya memanfaatkan sejumlah cerita dewa atau mitos, di antaranya tokoh mitologi seperti Dido, Persephone, dan Eurydice yang merupakan representasi dari mereka yang diabaikan, dihukum, dan dikhianati.
Salah satu mahakaryanya terbit pada 2006 dan diberi judul Averno. Buku ini memuat kumpulan puisi yang merupakan interpretasi Gluck atas mitos Persephone yang harus menjalani hukuman di penjara atau neraka milik Hades, sang dewa kematian.
5. Herta Muller, novelis cum penyair penerima penghargaan Nobel Sastra 2009

Meski dikenal luas sebagai novelis yang secara konsisten menyuarakan penderitaan warga Rumania di bawah rezim diktator komunis, Herta Muller juga memiliki sejumlah karya puisi yang diakui dunia, termasuk Komite Nobel. Tema puisinya juga tidak jauh-jauh dari tema novel yang kerap bersinggungan dengan pengalaman masa lalunya hidup dalam kekuasaan presiden Nicolae Ceaușescu.
Salah satu buku kumpulan puisinya yang terkenal ditulis dalam bahasa Jerman berjudul Vater telefoniert mit den Fliegen. Pada 2018, sebagian puisi dalam buku tersebut dialihbahasakan ke dalam Bahasa Inggris dengan judul Father's on the Phone with the Flies: A Selection.
Semoga uraian mengenai perempuan penyair penerima Nobel Sastra di atas dapat menarik minat penyuka puisi untuk mau membaca karya mereka sekaligus memperkaya bacaan sastra dunia. Salam literasi, Teman-teman!