1 Keluarga di Padang Positif COVID-19

Menurut Jasman, satu keluarga ini terpapar lantaran sempat kontak dengan anggota keluarga lainnya yang sebelumnya sudah dinyatakan positif. Tim saat ini sedang melakukan tracing, karena salah satu dari mereka diketahui berjualan di Pasar Raya Padang.

Satu keluarga itu dirawat di RSUP M Djamil Padang. Sementara, untuk satu pasien positif dari Kepulauan Mentawai merupakan seorang mahasiswi di Jakarta. Yang bersangkutan dirawat di RSUD Kepulauan Mentawai, dan diawasi ketat oleh tim kesehatan.

“Kalau yang satu lagi dari Pasaman itu laki-laki berusia 35 tahun. Ia menantu dari pasien pertama dari Pasaman. Sekarang isolasi mandiri,” ujar Jasman.

Jasman menjelaskan, meski pasien asal Kabupaten Pasaman menjalankan isolasi mandiri, namun terjadi kekhawatiran di tengah masyarakat sekitar. Pemkab Pasaman sedang mencari lokasi karantina yang terdekat, tujuannya agar tidak lagi terjadi kekhawatiran.  

“Kami menawarkan kepada Pemkab Pasaman melalui Sekda beberapa lokasi karantina yang ada di Provinsi. Kalau memang diperlukan segera berkoordinasi dengan pihak terkait di Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Sumbar,” kata Jasman.

Berdasarkan laporan berbagai rumah sakit rujukan yang merawat pasien positif COVID-19 kata Jasman, secara umum para pasien tersebut dinyatakan berangsur pulih dan membaik.

"Ada tambahan pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh oleh tim kesehatan RSUP M Djamil Padang. Yaitu pasien dari Kabupaten Pesisir Selatan. Artinya sudah dua orang pasien dari Pessel dinyatakan sembuh. Total yang telah sembuh menjadi tujuh orang," sebutnya.

Berdasarkan data sementara, total Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat sebanyak 5.118 orang. Dengan rincian, 1.012 orang dalam proses pemantauan dan 4.106 selesai pemantauan. Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sumbar mencapai 151 orang.