Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

1 Tahun Prabowo, Ini Deretan Menteri dengan Kinerja Terburuk Versi Celios

Menteri Kabinet Merah Putih. (instagram.com/prabowo)
Menteri Kabinet Merah Putih. (instagram.com/prabowo)
Intinya sih...
  • Evaluasi kinerja menteri atau kepala badan anggota Kabinet Merah Putih melibatkan 46 nama, di luar menteri yang telah di-reshuffle per September 2025.
  • Evaluasi kinerja dinilai berdasarkan empat sektor, mulai dari sektor ekonomi, sosial dan politik, energi dan lingkungan, serta hukum dan hak asasi manusia (HAM).
  • Terdapat tiga nama terendah pada setiap sektor.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Center of Economic and Law Studies (Celios) merilis hasil survei kinerja menteri selama satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Menurut hasil survei tersebut, evaluasi kinerja menteri atau kepala badan dinilai berdasarkan empat sektor, mulai dari sektor ekonomi, sosial dan politik, energi dan lingkungan, serta hukum dan hak asasi manusia (HAM).

Melibatkan 46 menteri dan kepala badan anggota Kabinet Merah Putih, berikut menteri dengan kinerja terburuk beserta jumlah skornya menurut Celios.

1. Menteri dengan kinerja terburuk di sektor ekonomi, kepala BGN nomor satu

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebanyak 30 ahli mendapat pertanyaan, siapa menteri atau kepala badan dengan kinerja terbaik sekaligus terburuk di sektor ekonomi dalam satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran, di luar menteri yang telah di-reshuffle per September 2025.

Hasil menunjukkan, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana meraih posisi terendah dengan skor signifikan -67. Masalah implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi faktor utama penilaian buruk tersebut.

Sementara posisi kedua ditempati Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri dengan skor -22. Permasalahan kepemimpinan yang tidak responsif terhadap isu terkini dan daerah prioritas pariwisata menjadi catatan kerja Menpar.

Kemudian, di posisi ketiga ditempati Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko dengan skor -17. Dalam satu tahun terakhir, Budiman dinilai minim menciptakan program dan bergerak tanpa peta jalan.

2. Menteri dengan kinerja terburuk di sektor sosial dan politik, Menbud terendah

Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon
Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon. (IDN Times/Amir Faisol)

Terdapat 30 expert judgment yang mendapat pertanyaan serupa. Di sektor sosial dan politik, menteri atau kepala badan dengan kinerja terburuk ditempati Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon dengan skor -39.

Kemudian, posisi kedua terendah ditempati Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid dengan skor -15. Penilaian tersebut menandakan rendahnya kepuasan terhadap kinerja Menkomdigi dengan isu terkait komunikasi publik.

Selanjutnya, posisi ketiga ditempati Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin dengan skor -14, selisih tipis dengan posisi Menkomdigi.

3. Menteri dengan kinerja terburuk di sektor energi dan lingkungan, Menteri ESDM nomor satu

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengunjungi Onshoer Receiving Facilities PT Eni Indonesia, Senipah, Kukar, Kaltim, Rabu (30/4/2025). (IDN Times/Hilmansyah)
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengunjungi Onshoer Receiving Facilities PT Eni Indonesia, Senipah, Kukar, Kaltim, Rabu (30/4/2025). (IDN Times/Hilmansyah)

Adapun 30 ahli yang sama, mendapat pertanyaan siapa menteri atau kepala badan periode 2024-2029 dengan kinerja terbaik sekaligus terburuk di sektor energi dan lingkungan dalam satu tahun Kabinet Merah Putih.

Survei menunjukkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meraih posisi terendah dengan skor -75. Mayoritas responden menilai kinerja Menteri ESDM dalam satu tahun pertama masih tergolong negatif.

Sementara, posisi kedua ditempati Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni dengan skor -47. Posisi selanjutnya ditempati Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Nusron Wahid dengan skor -26. Hasil pada sektor ini masih dinilai negatif.

4. Menteri dengan kinerja terburuk di bidang hukum dan HAM, Menteri HAM terendah

Menteri Sosial Syaifullah Yusuf bertemu dengan MenHAM Natalius Pigai di Gedung Kemensos, Selasa (21/1/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Menteri Sosial Syaifullah Yusuf bertemu dengan MenHAM Natalius Pigai di Gedung Kemensos, Selasa (21/1/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pada sektor hukum dan HAM, menteri atau kepala badan dengan kinerja terburuk ditempati Menteri Hak Asasi Manusia (Menham) Natalius Pigai dengan skor -58. Sementara posisi kedua terendah ditempati Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dengan skor -22.

Survei menunjukkan, kinerja para menteri di bidang hukum dan HAM selama satu tahun cenderung mendapat penilaian negatif.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us

Latest in News

See More

Anak Muda Takut Bersuara, Rawan Alami Fenomena Democratic Burnout

22 Okt 2025, 18:30 WIBNews