Ahok Akan Pertemukan Teman Ahok dan Partai Politik, Apa yang Akan Dibicarakan?

Seperti dilansir kompas.com, Ahok mengatakan, 'rembukan politik' ini akan dilakukan usai Lebaran. Ahok menginginkan kepastian dukungan dari Golkar, Nasdem dan Hanura untuk mengusungnya di pilkada nanti. Teman Ahok juga ingin meminta partai-partai tersebut untuk memberikan surat pernyataan resmi mendukung Gubernur petahana DKI Jakarta tersebut.

Menurut pihak Teman Ahok, tidak adanya surat resmi membuat mereka khawatir Ahok akan tiba-tiba ditinggalkan oleh para partai politik. Terutama ketika nantinya Ahok benar-benar akan maju bersama Teman Ahok, ditakutkan partai politik merasa 'dikhianati' lalu membelokkan dukungan mereka.

Di sisi lain, Ahok sendiri tidak mempermasalahkan mau maju melalui jalur manapun. Namun, bila secara partai, memang Ahok dipastikan melanggeng dengan mulus karena ketiga parpol yang mendukungnya memiliki 22 kursi dukungan.

Akan tetapi, jika ketiga parpol menolak untuk berikan surat resmi untuk mendukung. Teman Ahok akan meneruskan 1 juta data KTP yang sudah terkumpul. Ahok mengatakan dirinya dan Teman Ahok akan segera merekap seluruh KTP yang terkumpul untuk meminta tanda tangan di atas materai dari pendukungnya.

Kemudian, Ahok juga menambahkan parpol yang mendukungnya boleh saja melakukan kampanye, tapi harus terpisah dengan Teman Ahok. Ahok mengaku dirinya bersama Teman Ahok punya konsep dan biaya sendiri untuk itu. Mereka tidak ingin menerima uang dari partai politik untuk menarik dukungan masyarakat pada 2017 mendatang.

Ahok mengatakan, dirinya tidak akan menggunakan cara lama dalam kampanye. Tidak akan ada panggung besar, kaos-kaos dengan mukanya dengan cawagub, sampai tidak akan ada merchandise yang dibagikan ke masyarakat yang hadir saat kampanye. Selain itu, Ahok juga tidak mau memaksakan para pendukung untuk datang ke kampanye dengan iming-iming apapun. Bahkan Ahok akan menggelar acara kampanye dengan mewajibkan warga pendukung untuk membeli tiket masuk.

Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk menunjukkan kalau rakyat tidak datang hanya untuk 'meramaikan', tapi benar-benar mendukung. Nantinya uang yang terkumpul itulah akan jadi modal utama Teman Ahok dan dirinya untuk maju di Pilkada 2017. Ahok juga menambahkan akan memfokuskan kampanye dengan diskusi dan makan bersama.

Menurut situs resmi Teman Ahok, KTP yang terkumpul sudah mencapai 1.024.632 lembar dari warga DKI Jakarta. Sejak 1 juta KTP terpenuhi, Teman Ahok juga mulai 'lunak' kepada partai politik. Itu juga yang menjadi alasan akan ada pertemuan tersebut dan dimediasi oleh Ahok sendiri.