Hasil Autopsi Jenazah Pelaku Penembakan Kantor MUI Telah Selesai

Hasil diserahkan ke penyidik

Jakarta, IDN Times - Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Hariyanto mengatakan proses autopsi jenazah M (60), pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah rampung.

Kendati demikian, Hariyanto belum bisa membeberkan hasil auptopsi jenazah. Hasil autopsi nantinya akan diserahkan ke penyidik Polda Metro Jaya.

“Iya rampung semalam,” ujar dia kepada wartawan, Rabu (3/5/2023).

1. Bakal ada pemeriksaan lagi

Hasil Autopsi Jenazah Pelaku Penembakan Kantor MUI Telah SelesaiIlustrasi garis polisi. (IDN Times/Mardya Shakti)

Lebih lanjut, Hariyanto mengatakan pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan laboratorium tambahan.

Pemeriksaan ini dilakukan untuk mencocokkan dengan apa yang ditemukan pertama kali.

“Tapi memang ada pemeriksaan laboratorium tambahan untuk mencocokan kondisi pertama kali ditemukan,” kata dia.

Baca Juga: Polisi Dalami Motif Penembakan di Kantor MUI Pusat

2. Pelaku sempat pingsan sebelum tewas

Hasil Autopsi Jenazah Pelaku Penembakan Kantor MUI Telah SelesaiIlustrasi Penembakan (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto mengatakan pelaku penembakan sempat pingsan beberapa saat setelah melakukan aksi penembakan di Kantor MUI.

Kemudian, pelaku dibawa ke Polsek Metro Menteng Jakarta Pusat untuk dilakukan pemeriksaan.

Setelah itu, pelaku sempat dibawa ke Puskesmas Menteng dan setelah diperiksa oleh dokter ia dinyatakan meninggal dunia.

“Pada saat proses diamankan beberapa saat tersangka ini pingsan dibawa ke Polsek kemudian dibawa ke rumah sakit di bawa ke Puskesmas Menteng dan pada saat diperiksa oleh dokter yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia,” kata dia.

3. Jenazah dibawa ke RS Polri untuk diautopsi

Hasil Autopsi Jenazah Pelaku Penembakan Kantor MUI Telah SelesaiIlustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Jenazah kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.

Hariyanto menjelaskan bahwa autopsi dilakukan guna mengetahui penyebab kematiannya. Dia memastikan identitas jenazah sesuai dengan yang diberikan oleh kepolisian. 

"Permintaannya itu pemeriksaan secara luar dan pemeriksaan dalam, makanya saat ini sedang kita lakukan autopsi," kata Hariyanto.

Diketahui, insiden penembakan terjadi di Kantor MUI yang dilakukan oleh seorang pria berinisial M (60) hari ini, Selasa (2/5/2023).

Dalam peristiwa itu, dua orang mengalami luka-luka. Keduanya adalah Bambal selaku resepsionis kantor MUI dan Tri selaku staf administrasi.

Sementara pelaku sendiri meninggal dunia di Puskesmas Menteng, Jakarta Pusat. Adapun motif sementara penembakan disebutkan karena pelaku ingin diakui sebagai wakil nabi.

Baca Juga: Muhammadiyah Dorong Polisi Ungkap Motif Penembakan di Kantor MUI

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya