Ribuan Pengunjung Antusias Sambut Tubaba Art Festival 2024
Jakarta, IDN Times – Sebagai bentuk dukungannya dalam mempromosikan seni budaya daerah di Tulang Bawang Barat (Tubaba), Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) bekerja sama dengan pihak Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Tubaba kembali menggelar acara Tubaba Art Festival (TAF) 2024 yang berlangsung pada 1 hingga 3 Agustus 2024 di Kota Budaya Ulluan Nughik & Las Sengok, Tubaba.
Mengusung tema Self and Space: Festivity from The Kitchen, acara ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) M Firsada, Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin serta jajaran pejabat pemerintahan Kabupaten Lampung, Direktorat Event Daerah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Reza Pahlevi, dan Direktur Tubaba Art Festival Semi Ikra Anggara.
“Saya menyambut positif atas terselenggaranya Tubaba Art Festival edisi ke-8 ini. Kepada seluruh dinas terkait maupun masyarakat Tulang Bawang Barat, marilah kita dukung gelaran acara ini agar roda perekonomian bisa mengalami peningkatan signifikan,” ungkap Pj Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) M Firsada pada Kamis (1/8/2024).
1. Festival kebudayaan tahunan yang menghadirkan berbagai acara
Masuknya event Tubaba Art Festival (TAF) 2024 ke dalam bagian dari Karisma Event Nusantara Kemenparekraf juga mendapat apreasiasi dari Direktorat Event Daerah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Reza Pahlevi.
“Saya turut bangga atas peran serta seluruh pihak yang membuat event ini sehinggga masuk ke dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024. Semoga roda perekonomian di Tubaba mengalami peningkatan signifikan dan mampu membuat perubahan lebih baik lagi,” tuturnya.
Seperti diketahui, Tubaba Art Festival (TAF) adalah festival kebudayaan tahunan yang menghadirkan berbagai acara: pertunjukan tari, teater, musik, film, pameran seni rupa, pameran keramik, pameran kain tradisional, land art, pameran pusaka, pameran arsitektur, art healing, penerbitan buku sastra, sejarah, lokakarya, dan bazar industri kreatif warga. Seluruh rangkaian kegiatan tersebut, ditampilkan secara bergilir di berbagai ruang publik di Tubaba.
2. Pengunjung akan disuguhi hiburan dan pameran menarik
Berlangsung selama tiga hari, pengunjung akan disuguhi hiburan dan pameran menarik. Di antaranya seperti Pameran seni rupa Palestine Art Care, pameran seni rupa Kitchen, pameran keramik Tanoh Nughik, dan pertunjukan Krakatoa: Boom; Homecoming; Cycle Chaos.
Ada juga berbagai workshop publik, termasuk workshop puisi, menganyam Tikew, keramik, dan ditutup dengan pemutaran film dokumenter Festivity from The Kitchen, serta pertunjukan musik amal untuk Palestina.
3. Kemenparekraf terus melakukan berbagai terobosan
Sebagai program strategis untuk mendukung dan mengembangkan events di seluruh Indonesia, Karisma Event Nusantara “KEN“ memiliki visi untuk menjadikan event sebagai atraksi wisata unggulan di Indonesia. Salah satu strategi yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut adalah melalui kolaborasi Kemenparekraf/Baparekraf RI dengan daerah di dalam menyelenggarakan event yang berkualitas.
Terdiri atas 110 event pariwisata dan ekonomi kreatif yang telah dikurasi dari 38 provinsi di Indonesia. Proses penilaian dilakukan berdasarkan pada lima (5) bidang, yaitu: (1) aspek ide dan inovasi, (2) pemasaran dan strategi komunikasi, (3) aspek manajemen kegiatan, (4) aspek manajemen keuangan, serta (5) aspek analisis dampak.
Didorong oleh visi untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia melakukan berbagai terobosan untuk terus menumbuhkan pariwisata dan industri kreatif di Indonesia.
Fokus dari strategi Kemenparekraf dalam pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu mengembangkan sektor pariwisata nasional dan pemasaran dengan berorientasi pada pasar internasional serta memperkuat kemampuan pelaku ekonomi kreatif dalam pengembangan produk ekonomi kreatif sehingga dapat berdaya saing tinggi. (WEB)
