Ini Respons Anies soal Isu Akan Maju Capres 2024 Bersama Sandiaga Uno

24 Sep 2021, 14:58 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi salah satu dari sekian nama yang disebut-sebut akan menjadi calon presiden pada Pilres 2024. Menanggapi hal tersebut, Anies mengatakan masih menjalankan amanah sebagai pemimpin ibu kota saat ini.

"Jadi sekarang tahun 2021 saya ditanya lagi, ini deh kita menjalani amanah saja apa yang sedang menjadi amanat saya jalankan dan saya janji waktu itu bahwa saya akan menunaikan amanat ini di Jakarta sampai tuntas," kata Anies pada IDN Times, Jakarta, Kamis (23/9/2021).

1. Apa respons Anies saat ditanya kesediaannya berpasangan lagi dengan Sandiaga Uno di Pilpres?

Aprilio Akbar/ANTARA FOTO

Ketika ditanya soal survei yang banyak memasangkan kembali Anies dengan Menparekraf Sandiaga Uno, ia dengan lugas mengatakan masih ingin fokus dalam penanganan COVID-19.

"Sekarang ini kita masih fokus di Jakarta kemudian kita fokus penanganan COVID yang itu dulu yang paling utama," kata Anies.

2. Anies sengaja tidak maju capres 2019 karena berkomitmen tepati janji untuk Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Anies menjelaskan sejak ia menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia telah berjanji pada warga Jakarta untuk menjalankan amanah dengan baik dan menepati janji, sehingga ia tidak ikut mencalonkan pada Pilpres 2019, walaupun diundang menjadi pasangan.

"Jadi ketika tahun 2019 ada Pilpres, lalu ramai-ramai ada itu kan saya waktu itu sempat diundang menjadi pasangan, saya berjanji pada warga Jakarta bahwa saya akan menunaikan sampai tuntas, saya akan tunaikan janji itu jadi saya tidak ikut pertandingan-pertandingan kanan kiri, ada turnamen-turnamen sana sini, saya tidak ikut," kata Anies.

3. Survei IPO: Elektabilitas Anies nomor 1

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Melansir dari berita IDN Times sebelumnya, Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei politik menjelang Pilpres 2024, salah satunya tentang tingkat keterpilihan potensial sejumlah tokoh. Hasil survei menyebutkan, Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan berada di urutan pertama dalam hal elektabilitas.

Survei tersebut dilakukan pada 23 Maret hingga 1 Juni 2021 dengan melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi. Survei menggunakan metode multistage random atau sistem acak dengan margin of error atau tingkat kesalahan 2,50 persen.

Anies Baswedan menempati urutan pertama dengan elektabilitas 18,7 persen. Posisi kedua, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 16,5 persen. Sementara posisi ketiga, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno 13,5 persen.

Responden melakukan pemilihan berdasarkan enam faktor persepsi yakni berprestasi, ketegasan, kejujuran, bersih, religius, dan profesional.