Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo menyoroti gaya hidup mewah polisi. Dalam arahannya di Istana pada Jumat (13/10/2022), Jokowi meminta agar para pejabat utama Polri termasuk kapolda dan kapolres untuk berhenti pamer harta.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terdapat beberapa kapolda dengan harta yang fantastis. Salah satunya, Kapolda Sulawesi Tenggara (Sulteng) Irjen Teguh Pristiwanto yang memiliki harta Rp9.915.595.933.
Berdasarkan situs e-LHKPN, Irjen Teguh Pristiwanto memiliki harta kekayaan mencapai Rp 9,9 miliar.
Adapun rincian kekayaan itu bersumber dari dua tanah dan bangunan di Bogor senilai Rp3.651.100.000. Kemudian harta bergerak lainnya Rp2.415.000.000 serta kas dan setara kas Rp3.849.495.933.
Dengan harta Rp9,9 miliar, menempatkan Irjen Teguh Pristiwanto sebagai kapolda ketiga terkaya versi LHKPN. Posisi pertama ditempati oleh Kapolda Sumatra Barat yang telah ditetapkan sebagai tersangka pengedaran narkoba, Irjen Teddy Minahasa.
Kapolda yang semestinya dalam proses mutasi jadi Kapolda Jawa Timur (Jatim) itu memiliki harta pada periode 2021 sebesar Rp29,97 miliar. Jumlah kekayaan tersebut meliputi harta dalam bentuk tanah dan bangunan, alat transportasi, dan harta bergerak lainnya.
Irjen Teddy Minahasa memiliki tanah dan bangunan yang terletak di 53 wilayah mulai dari Kabupaten Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Kota Malang dengan nilai mencapai Rp25,81 miliar.
Sementara itu, alat transportasi dan mesin yang dilaporkan adalah sebuah mobil Jeep Wrangler tahun 2016, Toyota FJ 55 tahun 1970, Toyota Land Cruiser HDJ80R tahun 1996, dan sebuah motor Harley Davidson Solo tahun 2014. Semua alat transportasi tersebut senilai Rp2,07 miliar.
Selanjutnya, Irjen Pol. Teddy Minahasa juga memiliki harta bergerak lainnya Rp509 juta, surat berharga senilai Rp62 juta, dan kas setara kas sebesar Rp1,5 miliar.
Adapun Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal menjadi kapolda terkaya kedua dilihat dari laporan LHKPN.
Berdasarkan data di elhkpn.kpk.go.id, Irjen Pol Muhammad Iqbal memiliki kekayaan mencapai Rp27 miliar. Orang nomor satu di Polda Riau ini melaporkan harta kekayaannya pada 2021 ketika masih menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat atau NTB.
Total harta kekayaan tersebut meliputi aset berupa enam tanah dan bangunan senilai Rp23 miliar yang terletak di Sidoarjo, Jakarta Utara, dan Pekanbaru. Kapolda Riau ini juga memiliki harta berupa kendaraan pribadi berupa tiga unit mobil dan kas setara kas dengan nilai mencapai Rp4 miliar.