Kabar Baik! Vaksinasi Dosis Pertama di Jakarta Capai 9,3 Juta Orang
Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengungkapkan vaksinasi COVID-19 di Ibu Kota sudah mencapai 9.392.362 orang. Jumlah itu setara 111,87 persen dari target 8,8 juta orang divaksinasi.
"Di luar daerah DKI Jakarta, Bodetabek (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) tetapi bekerja di Jakarta juga banyak sekali mendapatkan vaksinasi di DKI Jakarta," jelas Dwi, Rabu (18/8/2021).
Dwi memberikan penjelasan itu saat virtual media gathering pendirian sentra vaksinasi COVID-19 yang digagas Yayasan Ronald McDonald House Charities (RMHC) bersama McDonald's Indonesia dan PT Sinar Sosro. Sentra vaksinasi ini juga didukung Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
1. Vaksinasi jadi senjata melawan COVID-19
Dalam seminggu terakhir, Dwi mengatakan angka positivity rate COVID-19 di Jakarta masih berada di 7,6 persen. Ia menyebut akan terus mengupayakan positivity rate bisa mencapai kurang dari 5 persen.
Salah satu upaya yang dilakukan yakni mempercepat vaksinasi COVID-19. Sebab, menurutnya vaksinasi dapat mengurangi risiko penularan COVID-19 dan mengurangi kemungkinan sakit berat.
"Sehingga diharapkan bisa mencegah juga terjadinya kematian akibat COVID-19," ujar Dwi.
2. Berharap banyak kolaborasi untuk percepat vaksinasi
Dwi pun berharap makin banyak pihak berkolaborasi dengan pemerintah untuk menyelenggarakan vaksinasi COVID-19. Ia pun mengapresiasi langkah RMHC dalam keikutsertaan mempercepat vaksinasi.
"Kita terus harapkan bisa ditingkatkan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk dengan RMHC yang dari awal sudah bersama-sama untuk melakukan percepatan vaksinasi. Sehingga tentu kami sangat mengapresiasi dan berharap dukungan dari RMHC bisa terus bersama-sama kita mempercepat vaksinasi," ujar Dwi.
3. RMHC menargetkan 500 vaksinasi per hari
Sementara itu, Organizational Leader Yayasan RMHC Rini T Wardani menargetkan ada sebanyak 500 orang yang mendapatkan vaksin COVID-19 per hari. Bahkan, ia berharap bisa sampai 1.200 per hari.
"Kuotanya kita sekitar 500 per hari itu kalau main longterm atau periode yang panjang bisa 500 per hari. Kalau periodenya sempit itu bisa sampai 1.000, 1.200 per harinya," ujar Rini.
