Kemenko PMK Apresiasi Polisi Kawal Pemudik di Jalur Rawan Begal

02 Apr 2024, 14:29 WIB

Mudik Lebaran 2024 (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengapresiasi langkah Polda Lampung yang akan mengawal pemudik motor sepeda motor di daerah rawan begal saat mudik Lebaran 2024.

Hal tersebut diungkapkan Deputi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK, Warsito dalam acara Deputy Meet The Press pada Senin (2/4/2024).

"Yang saya ketahui adalah di jalur timur ya, kalau dulu di jalur nasionalnya sejajar dengan jalur tersebut, di Lampung Timur khususnya ke arah Mesuji. Kebetulan saya baru dari sana, jadi saya hafal itu jalurnya," kata Warsito.

1. Kebijakan lokal dari Polda Lampung

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat menginterograsi dua tersangka begal di Polres Metro Depok. (IDNTimes/Dicky)

Warsito mengatakan, sebenarnya antisipasi daerah rawan kriminal dan kejahatan sudah tidak ada. Namun, dia mengapresiasi kebijakan-kebijakan lokal yang diterapkan Polda Lampung.

"Sesungguhnya bicara kerawanan (begal) itu sudah tidak ada. Tapi itu adalah antisipasi yang dilakukan oleh polda Lampung di daerah titik-titik arah, misalnya Lampung Timur yang memang dulu kalau di jalur lama (jalur nasional) ada daerah sangat panjang beberapa puluh kilometer tidak ada rumah," paparnya.

2. Polisi Lampung kawal pemudik

Sejumlah pemudik memesan tiket yang tersedia di Terminal Jatijajar, Depok. (IDNTimes/Dicky)

Polda Lampung menegaskan, siap mengawal pemudik yang menggunakan sepeda motor dari Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan hingga perbatasan wilayahnya masing-masing.

"Kami siap mengawal para pemudik yang menggunakan sepeda motor dari Pelabuhan Bakauheni menuju tujuan akhir mereka dalam rangka menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik jelang Hari Raya Idul Fitri," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik, dikutip ANTARA.

3. Pengawalan merupakan langkah preventif

Ilustrasi olah TKP(Dok: istimewa)

Ia mengatakan, pengawalan yang dilakukan pihak kepolisian merupakan langkah preventif untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama periode arus mudik Lebaran 2024.

"Nanti pola pengamanan akan dilakukan secara estafet hingga mencapai perbatasan wilayah masing-masing polres/polresta. Pengawalan pemudik sepeda motor ini akan mulai dilakukan pada 4 -16 April 2024 saat dimulainya Operasi Ketupat Krakatau 2024," kata Umi.