Mendagri Serahkan Rumah Baru untuk Keluarga Affan Kurniawan
- Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, menghadiri secara langsung penyerahan rumah untuk keluarga Almarhum Affan Kurniawan di Kompleks Pesona Kahuripan, Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (2/9/2025).
- Sebelum penyerahan, keluarga almarhum diajak keliling rumah bersama pihak pengelola perumahan. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyerahkan secara langsung kunci rumah kepada ibu dari almarhum, Erlina.
- Maruarar dan Tito juga memastikan bahwa pemerintah dan Polri akan melakukan proses penegakkan hukum dengan transparan.
Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, menghadiri secara langsung penyerahan rumah untuk keluarga Almarhum Affan Kurniawan di Kompleks Pesona Kahuripan, Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (2/9/2025).
Tito menyatakan, penyerahan rumah merupakan bentuk perhatian Presiden Prabowo kepada keluarga almarhum. Pemberian rumah tersebut juga sebagai bentuk kehadiran pemerintah untuk memenuhi cita-cita almarhum yang ingin menghadiahkan rumah untuk ibunya.
"Kita semua berduka atas wafatnya saudara kita, adik kita, almarhum Affan Kurniawan. Ini kejadian yang tidak kita inginkan," ujar Tito.
1. Penyerahan kunci kepada ibu Almarhum Affan
Sebelum penyerahan, keluarga almarhum diajak keliling rumah bersama pihak pengelola perumahan. Kemudian, mereka menyatakan kesediaannya untuk tinggal di rumah yang memiliki luas tanah 60 meter persegi dengan bangunan berukuran 30 meter persegi.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyerahkan secara langsung kunci rumah kepada ibu dari almarhum, Erlina.
"Bu, atas nama negara saya menyerahkan kunci ya Bu, semoga bisa jadi rumah yang Ibu dan keluarga tinggali," ujar Maruarar, melansir ANTARA, Selasa (2/9/2025).
2. Janji presiden agar keadilan ditegakkan dengan transparan
Selain itu, Maruarar juga menegaskan komitmen pemerintah untuk menegakkan keadilan dengan transparan dan cepat untuk almarhum dan keluarga.
"Beliau (presiden) berjanji, keadilan pasti ditegakkan ya dengan transparan dan cepat," ujarnya.
Tito juga memastikan bahwa pemerintah dan Polri akan melakukan proses penegakkan hukum dengan transparan.
"Kita semua, Kapolri secara terbuka akan melakukannya dengan transparan," tambahnya.
3. Mendagri ajak masyarakat untuk mendoakan almarhum
Mendagri mengungkapkan belasungkawa terhadap keluarga Affan dan berdoa agar almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah.
"Semoga wafatnya almarhum syahid dan husnul khotimah, diampuni segala dosa-dosa selama di dunia, dan kemudian diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Kami semua berduka, Bapak-Ibu, Adik-Adik sekalian," kata dia.
