Prabowo Sebut Satu Bulan Pimpin Negara Sudah Beri Rakyat Hal Penting
- Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pencapaian pemerintahannya dalam sidang kabinet paripurna.
- Pemerintah telah mengambil langkah signifikan seperti penghapusan utang di bidang UMKM dan kenaikan UMP 6,5 persen.
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto, mengatakan, meski baru satu bulan mengambilalih administrasi negara, tetapi sudah banyak pencapaian yang dilakukan oleh pemerintahannya. Hal itu disampaikannya dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Senin (2/12/2024).
"Saya merasakan, kemudian saya ingin ucapkan terima kasih saudara-saudara, prestasi yang sudah kita berikan bisa dikatakan kita baru satu bulan mengambilalih administrasi negara ini, tapi kita sudah bisa memberi ke rakyat hal penting," ujar Prabowo
Prabowo mengatakan, beberapa langkah signifikan yang telah diambil oleh pemerintah, di antaranya adalah penghapusan utang di bidang UMKM yang selama ini membebani petani dan nelayan.
"Saya kira ini sangat dirasakan sehingga mereka bisa lebih semangat, lebih aktif lagi," ucap dia.
1. Kenaikan UMP dan gaji guru
Selain itu, Prabowo juga mengapresiasi kenaikan 6,5 persen upah minimum provinsi (UMP) 2024 dan peningkatan kesejahteraan guru.
"Terima kasih kepada pihak yang bekerja, Menko PMK dan PM terima kasih," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Prabowo menyampaikan terima kasih kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'to atas kontribusinya.
Kemudian, Prabowo mengungkapkan keberhasilan dalam menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen menjelang akhir tahun.
"Biasanya sudah lazim kalau akhir tahun harga tiket pesawat pasti naik. Terima kasih menteri perhubungan dan semua menteri-menteri BUMN terima kasih ini akibat tim work yang baik di antara kita diantara saudara-saudara," ujar Prabowo.
2. Prabowo berkomitmen untuk terus berpihak kepada kepentingan nasional
Prabowo juga menekankan komitmen pemerintah untuk terus berpihak kepada rakyat dan kepentingan nasional. Dia ingin terus memberikan kebijakan yang pro terhadap rakyat.
"Kita melanjutkan dasar-dasar yang sudah diletakkan oleh presiden sebelumnya, tapi kita bertekad untuk terus memperbaiki semua kebijakan memperbaiki sistem yang perlu diperbaiki," ucap dia.
3. Prabowo yakni 2025 Indonesia tidak impor beras lagi
Prabowo juga memberikan apresiasi kepada semua menteri yang berurusan dengan pangan. Ia mengungkapkan optimisme terkait produksi pangan yang meningkat dan cadangan pangan yang mencapai hampir 2 juta ton.
"Saya kira mendekati 2 juta ton dan sangat besar kemungkinan dan keyakinan saya tahun 2025 kita tidak akan impor beras lagi," kata Prabowo.
Menurutnya, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras semua pihak terkait, termasuk Menteri Pertanian dan Badan Pangan Nasional.
"Langkah-langkah kita di akhir tahun 2024 juga karena dukungan presiden Joko Widodo sebelumnya kita mampu mengatasi tahun ini yang tidak ringan," ujar dia.
Prabowo juga menyoroti tantangan yang dihadapi akibat fenomena El Nino dan La Nina yang mempengaruhi sektor pangan.
"Kita tidak hanya bebas dari impor beras, tapi kita harus bebas dari impor semua komoditas pangan," ucap dia.
