Prabowo Gabung ke Pemerintahan Jokowi, Lieus Klaim Akan Tetap Loyal
Jakarta, IDN Times - Aktivis dan juga relawan pemenangan Prabowo-Sandi, Lieus Sungkharisma menegaskan relawan Prabowo-Sandi akan tetap loyal kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, walaupun saat ini Prabowo telah merapat ke dalam pemerintahan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.
"Sudah dilantik masa kita bilang gak dukung ya. Kita kan loyal, loyal kepada Pak Prabowo sebagai relawan," ujar Lieus seperti dikutip dari kantor berita Antara usai menjenguk Ahmad Dhani, di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Senin (4/11).
1. Lieus anggap keputusan Jokowi mengangkat Prabowo jadi Menhan tepat
Lieus berpendapat, keputusan Jokowi mengangkat Prabowo sebagai Menteri Pertahanan adalah hal yang tepat. Ia juga mendoakan agar Prabowo tetap amanah dalam mengemban amat rakyat tersebut.
"Saya lihat ya memang tepat sekali ya. Pak Prabowo di pertahanan kalau dicari-cari tuh susah tandingannya," jelas Lieus.
2. Lieus menilai kecintaan Prabowo kepada tanah air tidak perlu diragukan
Lieus juga berpendapat, kecintaan Prabowo terhadap Indonesia tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, dia juga mengatakan, Prabowo memahami berbagai isu yang berkenaan dengan masalah pertahanan.
"Pak Jokowi ya tepat memilih Menhannya. Pak Prabowo menerima juga saya lihat adalah pilihan bijak," ujarnya.
3. Lieus akan tetap pantau jalannya pemerintahan ke depan
Menurut Lieus, keputusan Jokowi dan Prabowo saat ini bukanlah suatu keputusan pribadi atau dilandasi nafsu politik. Lieus melihat, keputusan tersebut diambil demi kepentingan bangsa dan negara.
Walaupun demikian, Lieus menegaskan, dirinya akan tetap mengawal jalannya pemerintahan kedepan. "Tinggal kita tunggu. Saya gak langsung percaya, saya mau lihat juga nih ke depannya, gimana jalannya pemerintahan," tutur Lieus.
4. Lieus harap Jokowi tepati janji politik
Lieus berharap Jokowi bisa menepati janji-janji politiknya saat kampanye. "Apalagi di sana ada Pak Jokowi dan Prabowo sebagai Menhan, saya berkeyakinan ke depan Indonesia bakal lebih aman. Dan kalau ada yang gak benar baru kita boleh kritisi," ucap Lieus.
