Rieke Oneng Sentil Budi Arie soal Pinjol Ilegal Berkedok Koperasi
- Rieke Diah Pitaloka memperingatkan Menteri Koperasi, Budi Arie terkait pinjaman online ilegal yang berkedok koperasi dengan bunga tinggi.
- Rieke menyarankan Budi untuk membentuk tim penyelidik apakah pinjol ilegal benar-benar ada dan memberikan sanksi kepada ASN yang terlibat dalam praktik ilegal tersebut.
- Budi Arie merespons peringatan Rieke dengan mengakui adanya fenomena rentenir berkedok koperasi yang merusak nama baik koperasi.
Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka atau yang akrab disapa 'Oneng' menyoroti adanya fenomena pinjaman online (pinjol) ilegal berkedok koperasi. Pelaku menawarkan pinjaman dengan mudah dan cepat tetapi dengan bunga yang tinggi.
Ia mengatakan, pinjol ilegal tersebut menggunakan website yang seolah-olah legalitasnya telah disetujui oleh Kementerian Koperasi. Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu kemudian menyentil Budi agar tidak kecolongan lagi dengan kelakuan orang dalam ketika memimpin Kemenkop.
"Jangan sampai kecolongan lagi ada ordal di Kementerian Koperasi. Mungkin bisa berkoordinasi dengan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan), apakah ada juga ASN di Kemenkop, barang kali ada yang terlibat juga," ujar Rieke seperti dikutip dari akun media sosialnya, Selasa (12/11/2024).
Ia menyarankan agar Budi segera membentuk tim untuk menyelidiki apakah keberadaan pinjol berkedok koperasi benar-benar ada. Rieke khawatir ada dugaan keterlibatan orang di dalam Kemenkop sehingga pinjol ilegal itu bisa disetujui sebagai koperasi.
"Pinjol itu kan 22 persen server-nya di Indonesia, sisanya di luar negeri," tutur dia.
1. Rieke sentil Budi Arie sedang jadi sorotan karena kasus judi online
Di dalam rapat itu, Rieke juga menyentil Ketua Umum Projo tersebut supaya tidak berbasa-basi dalam menyampaikan respons di rapat dengar pendapat (RDP). Ia menyebut, sorotan kepada Budi lantaran Kementerian Komunikasi dan Digital tengah diobok-obok karena dugaan keterlibatan melindungi pelaku judi online.
"Kita tidak usah berbasa-basi karena Pak Menteri ini lagi jadi sorotan dengan adanya ordal di kementerian yang lama. Saya harap langkah cepat salah satunya adalah screening di kementerian yang Bapak pimpin sekarang, termasuk yang terlibat pinjol atau judi online," tutur dia.
Ia kemudian memberikan contoh pegawai di BUMN farmasi PT Indofarma terlibat pinjol. Pegawai itu kemudian menggunakan dana perusahaan untuk membayar pinjol dan bunganya.
2. Rieke sarankan pegawai Kemenkop yang terbukti terlibat judol atau pinjol segera dipecat
Rieke pun menyarankan Budi Arie agar membuat gebrakan dalam 100 hari kerja sebagai Menteri Koperasi. Caranya, bila ada ASN di Kemenkop yang terlibat pinjol, judol atau menjadi ordal yang memproses pinjol ilegal, maka harus disanksi.
"Dan saya sudah usulkan secara terbuka, sanksinya bagi ASN yang terlibat dalam judol, UU ITE, UU KUHP dan UU penyelenggara negara yang bebas dan bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme," tutur dia.
3. Budi Arie akui ada rentenir berkedok koperasi
Budi Arie pun merespons pertanyaan yang disampaikan Rieke. Ia tak menampik fenomena rentenir berkedok koperasi memang ada. Praktik rentenir tersebut, kata Budi, pada akhirnya merusak nama baik koperasi.
"Mengenai koperasi berkedok rentenir, kalau menurut deputi saya bukan koperasi berkedok rentenir, tapi rentenir berkedok koperasi. Jadi rentenir inilah yang merusak nama baik koperasi," ujar Budi.
