Badung, IDN Times - Indonesia telah menjadi tuan rumah Konvensi Minamata keempat. Pada penyelenggaraan berikutnya, konvensi ini akan digelar di Rumania.
"Diharapkan pada COP 5 nanti juga bisa menghasilkan sesuatu lagi yang lebih (baik)," ujar Presiden COP 4 Minamata, Rosa Vivien Santoso.
Rosa, yang juga Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Berbahaya Beracun (PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup, merefleksikan kembali ketika Indonesia menyiapkan Konvensi Minamanta dan harus terhalang pandemik COVID-19.
Ia mengaku sempat pesimis Konvensi Minatamat keempat bisa terselenggara tatap muka di Indonesia, terlebih ada pemotongan anggaran yang besar dari berbagai sektor dalam rangka penanganan COVID-19.
"Bahkan di COP 4.1 saya tak yakin (Konvensi Minamata digelar) sejak tingkat infeksi virus corona (di Indonesia) masih tetap tinggi pada saat itu. Tapi, pada akhirnya kita di sini, di Bali," ujarnya.
Tak hanya jadi tuan rumah Konvensi Minata kelima, Rumania juga akan meneruskan Indoensia menjadi Presiden konvensi ini. Secara simbolis, penyerahan kepemimpinan diwakili Rosa kepada Claudia Dumitru selaku perwakilan Rumania.
Dalam sambutannya, Claudia mengapresiasi rekan-rekannya dari reional Eropa Timur yang memilihnya sebagai presiden Konvensi Minamata kelima. Ia mengaku sangat bangga dengan hal ini.
"Saya bangga. Saya gak tahu apa yang sebenarnya saya lakukan saat ini, tapi yang bisa saya katakan adalah saya percaya diri karena saya telah berada di Konvensi Minamata sejak hari pertama," ujarnya.
Ia mengaku sangat bangga dan bahagia. Claudia juga berharap mendapat dukungan untuk menggelar Konvensi Minamata berikutnya.
"Saya orang yang sangat terbuka dan bersahabat. Saya tak sabar untuk punya lebih banyak teman," ujarnya.