Ini Alasan AHY soal Absennya SBY saat Deklarasi Anies Sebagai Capres

SBY ikut terlibat dalam rapat majelis tinggi selama 5 jam

Jakarta, IDN Times - Deklarasi terbuka Anies Baswedan yang dilakukan Partai Demokrat pada Kamis (2/3/2023) tak ikut dihadiri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membeberkan alasan ayahnya tidak hadir.

Dia menyebut, saat itu sang ayah sedang berada di Semarang, Jawa Tengah, untuk mengurus pertandingan bola voli Proliga. 

"Bapak SBY hari ini dalam perjalanan menuju ke Semarang, karena mengikuti Proliga pertandingan bola voli di tingkat tertinggi tahun ini," ungkap AHY di kantor DPP Partai Demokrat. 

Meski begitu, SBY juga hadir dalam rapat pembahasan capres yang digelar pada Rabu malam (1/3/2023) secara virtual. Rapat tersebut, kata AHY, berlangsung selama lima jam. 

"Saya ketum juga sekaligus Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai ikut hadir di pertemuan sekitar lima jam. Saya baru mendarat dari Mamuju, Sulawesi Barat dan sebelumnya melakukan perjalanan ke Palu, Sulawesi Tengah. Di dalam rapat itu kami menentukan bukan hanya sikap, tapi juga keputusan bahwa Demokrat akan tetap berada dalam perubahan dan perbaikan," kata dia. 

AHY juga menyebut Pemilu 2024 bakal membawa semangat perubahan dan perbaikan. Apalagi, kata dia, setiap kali ia melakukan kunjungan ke daerah, warga kerap menanyakan kapan Koalisi Perubahan itu bakal dideklarasikan. 

Maka, kata AHY, rapat Majelis Tinggi Partai (MTP) yang digelar pada Rabu malam itu disampaikan kepada Anies dalam pertemuan tertutup selama satu jam.

"Di ruang Majelis Tinggi Partai (MTP), di hadapan Pak Anies Baswedan, para anggota MTP juga menyampaikan harapan, aspirasi dan terus menguatkan tekad Pak Anies untuk terus berjuang. Sekaligus kami meyakinkan bahwa Beliau tidak sendirian," tutur dia. 

Lalu, apakah sudah diambil keputusan soal siapa bakal cawapres yang akan mendampingi Anies pada Pilpres 2024?

1. Demokrat serahkan posisi bakal cawapres kepada Anies

Ini Alasan AHY soal Absennya SBY saat Deklarasi Anies Sebagai CapresAgus Harimurti Yudhoyono (AHY) ketika menerima kunjungan Anies Baswedan di kantor DPP Partai Demokrat pada Kamis, 2 Maret 2023. (Dokumentasi Partai Demokrat)

Dalam jumpa pers tadi, AHY juga menjelaskan sikapnya terkait posisi bakal cawapres diserahkan sepenuhnya kepada Anies. Hal itu, kata AHY, sesuai yang disampaikan dalam keterangan tertulis pada 26 Januari 2023. 

"Tentu dalam satu paket itu, kami juga menyerahkan kepada Beliau untuk bisa menentukan pasangannya yang memiliki sejumlah kriteria yang diyakini memiliki kans kemenangan dan kesamaan dalam visi perubahan tadi," kata AHY. 

Maka itu, kata AHY, dalam pertemuan MTP sesuai dengan ketentuan hukum di Partai Demokrat yakni AD/ART 2020, partainya berhak menentukan koalisi dalam pemilu. "Termasuk juga penentuan pasangan capres-cawapres," tutur dia. 

Baca Juga: Datang ke Markas Demokrat, Anies Siap Dialog Gagasan Perubahan

2. Anies puji sikap SBY yang tetap konsisten berada di luar pemerintahan

Ini Alasan AHY soal Absennya SBY saat Deklarasi Anies Sebagai CapresSusilo Bambang Yudhoyono (SBY) (Twitter/@SBYudhoyono)

Sementara, di dalam pidatonya, Anies memuji sikap SBY selaku Ketua MTP. Sebab, dia dan Partai Demokrat dapat dijadikan contoh sosok yang ikut menjaga demokrasi. 

"Baik di saat berada pemegang kekuasaan maupun di saat menjadi penyeimbang kekuasaan," kata Anies. 

Anies merujuk kepada kemunculan wacana penundaan pemilu yang belakangan masih santer terdengar. "Selama memegang amanah sebagai pemimpin di negeri ini, Pak SBY bukan saja menjaga aturan demokrasi, tetapi juga menjaga etika berdemokrasi. Beliau tetap menjaga netralitas, baik di dalam penegakan hukum maupun netralitas pergantian kekuasaan," ujarnya. 

Maka tak heran, kata Anies, setiap kali ia berbincang dengan AHY dan jajaran Partai Demokrat, mereka fokus untuk menjaga demokrasi. 

3. Anies puji AHY yang dapat meneruskan kepemimpinan SBY di Partai Demokrat

Ini Alasan AHY soal Absennya SBY saat Deklarasi Anies Sebagai CapresCalon bakal presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan ketika tiba di kantor DPP Partai Demokrat. (IDN Times/Santi Dewi)

Lebih lanjut, Anies juga memuji sosok AHY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Menurut Anies, AHY merupakan salah satu sosok putra terbaik bangsa yang dimiliki Indonesia. 

"Ia adalah bintang terang di langit Indonesia dan telah menjadi penerus kepemimpinan Pak SBY di Partai Demokrat. Yang bisa saya sampaikan di tempat ini, Partai Demokrat is in a good hand. Insya Allah akan terus berada di tangan yang tepat," kata Anies. 

AHY terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat secara aklamasi dalam kongres ke-5 Partai Demokrat pada Maret 2020. 

Baca Juga: Pengamat: Demokrat Mau Deklarasikan Anies Asal AHY yang Jadi Cawapres

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya