Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tjahjo Kumolo: ASN yang Terlibat Kecurangan CASN Harus Dipecat!

MenPAN-RB Tjahjo Kumolo (IDN Times/Helmi Shemi)

Jakarta, IDN Times - Menteri Tjahjo Kumolo menegaskan oknum aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat kecurangan rekrutmen CASN harus dipecat.

"Jika terbukti ada ASN yang terlibat di dalamnya, ASN yang terlibat harus dipecat," kata Tjahjo Kumolo dalam keterangannya di Jakarta seperti dikutip dari ANTARA, Rabu (27/10/2021).

1. Praktik kecurangan rekrutmen CASN tak sejalan dengan cita-cita reformasi birokrasi

Hari pertama tes SKD CASN 2021 di Kampus ITERA), Selasa (14/9/2021). (IDN Times/Istimewa).

Tjahjo mengatakan praktik kecurangan dalam rekrutmen CASN tersebut menghambat percepatan cita-cita reformasi birokrasi seperti yang diinstruksikan Presiden Joko Widodo.

"Saya selaku pembantu Presiden memiliki kewajiban menjunjung tinggi visi dan misi Presiden, terutama terkait reformasi birokrasi dan membantu semangat integritas di jiwa para ASN," tutur dia.

2. Tjahjo sebut kecurangan seleksi CASN dilakukan secara teroganisir

Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Tjahjo Kumulo (Dok. Kemenpan RB)

Terkait kecurangan dalam seleksi kompetensi dasar (SKD) CASN Tahun 2021 di Pemerintah Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah, Tjahjo menilai peristiwa tersebut dilakukan secara terorganisir.

"Melihat kecurigaan kecurangan, itu dilakukan secara terorganisir, bukan oleh satu atau dua orang," tukasnya.

"Saya berharap kasus ini hanya ada di Buol, tapi segala kemungkinan bisa terjadi. Becik ketitik, ala ketara (kebaikan kelihatan, kejelekan ketahuan)," ujar Tjahjo.

3. BKN mengonfirmasi salah satu oknum ASN terlibat dalam kecurangan seleksi CASN di Buol

Hari pertama tes SKD CASN 2021 di Itera (IDN Times/Istimewa)

Sebelumnya diberitakan ada indikasi kecurangan dalam seleksi CASN Tahun 2021 di Titik Lokasi Mandiri Instansi Pemerintah Kabupaten Buol, yang berlokasi di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat.

Kepala Biro Humas Hukum dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Satya Pratama, Senin, mengonfirmasi salah satu oknum ASN yang terlibat dalam kecurangan tersebut ialah Kepala BKPSDM Kabupaten Buol.

"Iya benar, Kepala BKPSDM Buol. Jadi ini benar-benar perilaku oknum," kata Satya.

Indikasi kecurangan yang dilakukan oleh oknum tersebut ialah dengan menginstal software remote access secara diam-diam di salah satu perangkat komputer yang ditujukan untuk peserta tertentu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us