Viral Truk TNI Disebut Terobos CFD, Kodam Jaya Buka Suara

Jakarta, IDN Times - Viral dua truk TNI yang menerobos kegiatan Car Free Day (CFD) Jakarta pada Minggu (12/5/2024). Dalam video itu, terlihat seorang pria yang melihat truk yang melintas memberikan aba-aba agar mengambil sisi kiri dan tidak melewati area hari bebas berkendara.
Tetapi pengemudi truk TNI tetap menerobos area CFD di Bunderan Patung Kuda menuju ke Jalan MH Thamrin. Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) malah memberi hormat kepada prajurit TNI yang berada dalam truk. Di badan truk tertulis Yonif Mekanis 203/AK. Video itu kemudian diunggah di akun media sosial Koalisi Pejalan Kaki kemarin.
"22 tahun CFD Jakarta, masak harus rusak dengan seperti ini? Apakah Jakarta lagi dalam posisi siaga satu, sampai-sampai tidak menghiraukan imbauan dari petugas lain agar kendaraan yang masuk ke jalur CFD ini agar tidak memaksakan ego dan kehendak?" tulis akun Koalisi Pejalan Kaki, dikutip Senin (13/5/2024).
Tak pelak, unggahan tersebut memicu banyak komentar di akun media sosial itu. Sebagian besar mempertanyakan alasan truk TNI tetap melintasi area bebas kendaraan bermotor.
"Seberapa darurat kah harus melintasi area CFD?" tanya seorang warganet.
"Hukum cuma buat rakyat, bukan untuk yang diamanahi," kata warganet lainnya.
"Tumpul nalar dan males. Kan bisa mikir, besok kita lewat CFD, harus lebih pagi biar gak ganggu. Bangun lebih pagi ya. Tapi, ya gak gitu. Miris," tutur warganet lainnya.
Apa penjelasan Kodam Jaya soal video tersebut?
1. Truk TNI melintasi jalan sebelum CFD dimulai

Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel (Inf) Deki Rayu Syah Putra angkat bicara perihal ini. Ia membenarkan peristiwa truk Yonif 203/AK melintas area CFD. Tetapi, truk itu melintas sekitar pukul 05.45 WIB, sehingga tidak mengganggu CFD.
"Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 05.45 WIB," ujar Deki kepada media di Jakarta, Senin (12/5/2024).
Diketahui, CFD di DKI Jakarta dimulai pukul 06.00 hingga 10.00 WIB. Dengan demikian, Deki menekankan, melintasnya dua unit truk milik Yonif 203/AK itu tak mengganggu jalannya CFD.
"Sehingga terkait CFD yang berlaku pukul 06.00 WIB, masih belum mengganggu kegiatan masyarakat yang olahraga di jalur CFD," tutur Deki.
2. Dua truk TNI ditugaskan untuk mengangkut prajurit pengamanan Presiden Jokowi

Soal aktivitas dua unit truk itu sendiri, Deki menuturkan, personel TNI di dalamnya akan ditugaskan untuk mengamankan kegiatan Presiden Jokowi di CFD. Sebab, orang nomor satu di Indonesia itu turut meramaikan kegiatan CFD, dengan bersepeda di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin.
"(Pengamanan terkait kegiatan) olahraga (Pak Presiden) di Bundaran HI (Hotel Indonesia), dan pengamanan CFD," ujar Deki.
Meski demikian, Deki tetap memohon maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang terjadi akibat kesalahpahaman di media sosial.
"Mohon maaf apabila hal tersebut mengganggu kenyamanan masyarakat yang sedang CFD. Salam sehat dan salam bahagia selalu," tutur dia.
3. Jokowi ikut CFD dan layani warga yang ingin swafoto

Diketahui, Presiden Joko "Jokowi" Widodo kembali bersepeda saat momen CFD di sepanjang Jalan MH Thamrin kemarin. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengenakan kaus berwarna putih, keluar dari kompleks Istana Kepresidenan mengayuh sepeda kayu lengkap dengan helm sepeda berwarna merah.
Dengan kecepatan sedang, Presiden Jokowi mengayuh sepedanya menyusuri jalanan hingga ke Bundaran HI. Di HI, Jokowi berhenti sejenak untuk beristirahat dan berinteraksi dengan masyarakat.
Momen olahraga santai Jokowi memberikan kesan tersendiri bagi masyarakat yang dapat bertemu langsung Jokowi di CFD. Salah satunya Devana, yang mengaku bangga dengan Jokowi yang terlihat santai bersepeda di kawasan HI.
"Beliau sangat merakyat. Hari ini Beliau buktikan bahwa Beliau merakyatnya bersama-sama dengan masyarakat untuk jalan santai di Bundaran HI," tutur dia.