Dubes RI: 2 WNI Tewas akibat Gempa Turki 

Dua WNI terdiri dari satu ibu dan anaknya

Jakarta, IDN Times - Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhamad Iqbal meluruskan terkait Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban tewas akibat gempa Turki.

“Jadi yang meninggal di Kahramanmaras adalah satu ibu berkewarganegaraan Indonesia dan satu orang anak usia satu tahun. Karena aturannya anak di bawah 18 tahun otomatis boleh pegang paspor Indonesia, jadi ada 2 WNI yang meninggal dunia,” kata Iqbal, dalam keterangannya, Rabu (8/2/2023).

Sesuai UU No. 12/2006 tentang Kewarganegaraan RI, anak kewarganegaraan ganda, dinyatakan berkewarganegaraan Indonesia hingga maksimal usia 21 tahun.

WNI ini bernama Nia Marlinda asal Bali, beserta anaknya berusia satu tahun dan suami WN Turki, ditemukan meninggal karena tertimbun reruntuhan bangunan.

Iqbal mengatakan, Atase Pertahanan RI KBRI Ankara, yang memimpin tim evakuasi ke Kahramanmaras telah memastikan pemulasaraan almarhumah dan KBRI telah mengomunikasikan hal tersebut kepada keluarga almarhumah.

“Almarhumah dan keluarga akan dimakamkan hari ini di Kahramanmaras,” lanjut Iqbal.

Baca Juga: 2 WNI Hilang Kontak Usai Gempa Turki 

1. Dua WNI masih hilang kontak

Dubes RI: 2 WNI Tewas akibat Gempa Turki Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal. (IDN Times/Sonya Michaella)

Sementara itu, dua WNI yang ada di Diyarbakir hingga saat ini masih tidak dapat dihubungi pascagempa M 7,8 mengguncang 10 provinsi di Turki.

Tim evakuasi KBRI Ankara yang saat ini sudah berada di Diyarbakir masih terus berupaya mencari keberadaan dua WNI yang hilang kontak ini.

Baca Juga: WNI Korban Gempa Turki, Ibu dan 2 Anaknya Belum Bisa Dihubungi 

2. KBRI Ankara berhasil evakuasi 123 WNI

Dubes RI: 2 WNI Tewas akibat Gempa Turki Proses evakuasi WNI dari wilayah gempa di Turki. (dok. KBRI Ankara)

Tim KBRI Ankara yang dipimpin oleh Iqbal juga berhasil mengevakuasi 123 WNI terdampak gempa.

“Alhamdulillah, sesuai perintah Presiden melalui Menlu RI, tim KBRI sudah tiba di lokasi gempa untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan dan mengevakuasi WNI yang terdampak ke Ankara. Saya sudah minta WNI yang dievakuasi untuk mengabari keluarga di Indonesia agar mereka tenang,” ujar Iqbal lagi.

Baca Juga: 10 WNI Terluka akibat Gempa Turki, 6 Orang Patah Tulang

3. Evakuasi dilakukan dari empat titik paling terdampak

Dubes RI: 2 WNI Tewas akibat Gempa Turki Proses evakuasi WNI dari wilayah gempa di Turki. (dok. KBRI Ankara)

Tim KBRI Ankara yang terdiri dari Tim Konsuler Perlindungan WNI, Tim Atase Pertahanan dan Perbinlu (pejabat BIN) sudah melakukan evakuasi dari 4 titik paling terdampak gempa.

“Jumlah yang dievakuasi sebanyak 123 orang dari target semula 104 orang. Termasuk di dalamnya 2 WN Malaysia dan 1 WN Myanmar,” ungkap Iqbal.

Topik:

  • Anata Siregar
  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya