Uni Eropa Kirim Rp3,1 Triliun untuk Bantu Pulihkan Yaman

UE juga bertekad dalam upaya penyelesaian konflik Yaman

Jakarta, IDN Times – Uni Eropa (UE) memutuskan untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada Yaman senilai lebih dari 193 juta euro (sekitar Rp3,1 triliun). Pengumuman itu disampaikan oleh Komisaris Manajemen Krisis UE, Janez Lenarcic, di Riyadh International Humanitarian Forum, Senin (20/2/2023).

Bantuan ini akan diberikan kepada pihak yang rentan dalam konflik Yaman. Dana 136 juta euro dari total bantuan akan diberikan kepada mitra kemanusiaan UE seperti Lembaga Swadaya Masyarakat dan PBB.

“Yaman tetap menjadi salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia. 17 juta orang rawan pangan. UE berkomitmen untuk terus mendukung rakyat Yaman selama dibutuhkan,” ungkap Lenarcic pada Senin (20/2/2023).  

1. Bantuan jangka panjang  

Uni Eropa Kirim Rp3,1 Triliun untuk Bantu Pulihkan YamanPengungsi akibat konflik Yaman (twitter.com/IOM Yemen)

Bantuan yang didanai UE akan mencakup bantuan kesehatan, nutrisi dan makanan, serta air dan sanitasi untuk mencegah malnutrisi dan penularan epidemi.

Dana sebesar 55 juta euro lainnya akan dialokasikan untuk ketahanan pangan dan dukungan mata pencaharian.

“UE berkomitmen untuk memberikan bantuan pembangunan jangka panjang kepada Yaman, dan membangun ketahanan mereka,” kata Komisaris Kemitraan Internasional UE, Jutta Urpilainen.

Hal ini ditujukan untuk membantu warga Yaman mendapatkan mata pencaharian dan memproduksi makanan secara lokal, sebagai bagian dari transisi menuju sistem pangan yang tangguh dan berkelanjutan.

Baca Juga: PBB: Perdamaian Yaman Makin Dekat, Konflik Mematikan Kian Berkurang

2. Ada 21,6 juta warga Yaman butuh bantuan 

Uni Eropa Kirim Rp3,1 Triliun untuk Bantu Pulihkan YamanSeorang wanita Yaman sedang memasak dengan bantuan pangan yang diberikan oleh WFP. (twitter.com/WFP Yemen)

Yaman telah dilanda krisis sejak awal konflik antara kelompok Houthi dengan koalisi Saudi pada 2015. Kekerasan di hampir seluruh wilayah Yaman membahayakan warga sipil dan memicu mereka untuk berbondong-bondong mengungsi.

Bahan bakar, obat-obatan, dan makanan semuanya dibatasi dan menyebabkan harga barang melonjak. Diperkirakan 21,6 juta orang di Yaman membutuhkan bantuan kemanusiaan dan layanan perlindungan. Jumlah orang yang sangat membutuhkan bantuan meningkat yakni 13,4 juta warga.

“UE menginginkan penyelesaian konflik karena hanya perdamaian abadi yang akan menghasilkan pemulihan dan pertumbuhan,” tegas Urpilainen.

Sejauh ini, UE telah menyumbang lebih dari 1,4 miliar euro untuk menanggapi krisis di Yaman. Bantuan yang diberikan yakni 998 juta euro bantuan kemanusiaan dan 487 juta euro bantuan pembangunan.

Lenarcic juga mendesak semua pihak untuk menjamin akses kemanusiaan yang tidak terbatas dan memfasilitasi lingkungan operasi untuk kemanusiaan.

“Kita juga tidak boleh lupa bahwa hanya solusi politik yang dapat mengakhiri penderitaan ini,” katanya.

3. Yaman menegaskan kesediaan untuk berdamai 

Uni Eropa Kirim Rp3,1 Triliun untuk Bantu Pulihkan YamanPara migran yang ingin kembali ke Ethiopia tengah mengantri untuk penerbangan di Aden, Yaman, pada 13 April 2021. twitter.com/IOM_Yemen

Bantuan diberikan tidak lama setelah Ketua Dewan Kepemimpinan Kepresidenan Yaman, Rashad Al-Alimi, meminta UE mengintensifkan bantuannya ke negara itu. Permintaan itu disampaikan dalam pertemuan dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel di markas UE di Brussel.

Dilansir Arab News, Al-Alimi mengatakan UE harus mengirim dana ke Yaman melalui bank sentral di Aden untuk mendukung mata uang yang terdepresiasi. Langkah itu merupakan cara agar bantuan tidak dijarah dan dieksploitasi oleh Houthi yang didukung Iran.

Pada kesempatan itu, ia juga mendesak agar UE memainkan peran yang lebih aktif dalam perdamaian Yaman dengan meningkatkan tekanan pada Houthi.

Al-Alimi telah menegaskan komitmen pemerintahnya untuk mempertimbangkan semua tawaran perdamaian, dan mengungkapkan harapan bahwa proses mediasi regional dan internasional yang sedang berlangsung akan membuahkan hasil yang bermanfaat bagi perdamaian di Yaman.

Sejauh ini, situasi konflik kembali tereskalasi setelah beberapa kali pada tahun lalu sempat terjadi gencatan senjata.

Baca Juga: Miris! PBB Sebut 3.774 Anak-anak Tewas dalam Konflik Yaman

Zidan Patrio Photo Verified Writer Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya