Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Menarik Mawar Sharon, Bunga Nasional Korea Selatan

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Krzysztof Golik)
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Krzysztof Golik)
Intinya sih...
  • Mawar sharon adalah bunga nasional Korea Selatan yang memiliki makna "abadi" dan melambangkan ketahanan, ketekunan, serta semangat pantang menyerah dalam budaya Korea.
  • Asal usul mawar sharon sebenarnya dari Asia Timur, terutama Korea, Tiongkok, dan sebagian Jepang, bukan dari Suriah seperti yang terdapat dalam nama ilmiahnya.
  • Mawar sharon memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa dengan kandungan senyawa aktif sebagai agen antiinflamasi, antibakteri, antijamur, antioksidan, antihipertensi, dan antidiabetes.

Genus Hibiscus memiliki banyak sekali spesies menarik, salah satunya adalah mawar sharon (Hibiscussyriacus). Mawar sharon memiliki bunga berwarna ungu, merah muda, dan putih dengan corak gelap di bagian tengahnya. Tanaman ini terkenal dengan keindahan kelopaknya dan saat ini menjadi bunga nasional Korea Selatan. 

Meski sering disebut mawar, sebenarnya Hibiscus syriacus bukan bagian dari keluarga mawar, lho! Tanaman ini justru masuk ke dalam keluarga Malvaceae. Menarik, kan? Yuk, cari tahu fakta menarik lainnya dari bunga yang satu ini!

1. Menjadi bunga nasional Korea Selatan yang sarat makna

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Alvesgaspar)
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Alvesgaspar)

Mawar sharon  ternyata memiliki arti khusus bagi masyarakat di Korea Selatan, lho! Dilansir A-Z animals, tanaman ini dikenal dengan nama mugunghwa yang berarti ‘abadi” atau “tidak pernah layu.” Bunga ini melambangkan ketahanan, ketekunan, dan semangat pantang menyerah, nilai yang sangat dihargai dalam budaya Korea.

Karena maknanya yang mendalam, mugunghwa sering muncul dalam berbagai aspek budaya Korea, mulai dari sastra, seni, hingga lambang nasional. Bahkan, namanya digunakan untuk berbagai institusi dan simbol penting di Korea. Lebih dari sekadar bunga hias, mawar sharon punya peran besar dalam sejarah dan identitas bangsa Korea.

2. Bukan berasal dari Suriah, melainkan berasal dari Asia Timur

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/そらみみ (Soramimi))
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/そらみみ (Soramimi))

Nama ilmiah Hibiscus syriacus memang mengandung kata "syriacus," yang berarti "dari Suriah." Walau begitu, sebenarnya tanaman ini bukan berasal dari Suriah. Dulu, para botanis Eropa pertama kali menemukan dan mendeskripsikan tanaman ini dari spesimen yang diduga berasal dari wilayah sekitar Suriah. Oleh karena itu, mereka memberikan nama syriacus.

Padahal, asal usul aslinya justru dari Asia Timur, terutama Korea, Tiongkok, dan sebagian Jepang. Jadi, meskipun namanya mengandung unsur "Suriah," mawar sharon lebih banyak ditemukan dan berkembang di Asia Timur, bukan di Timur Tengah!

3. Sejarah panjang mawar sharon, dari Tiongkok ke Korea

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Alexxx1979)
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Alexxx1979)

Mawar sharon merupakan tanaman yang berasal dari Tiongkok dan pertama kali dibawa ke Jepang pada abad ke-8 sebagai tanaman hias. Barulah sekitar abad ke-15, tanaman ini sampai di Korea dan mulai dimanfaatkan sebagai teh herbal dan bahan makanan. Mawar sharon kemudian terus menyebar ke benua lain hingga Eropa pada abad ke-16.

Mawar sharon atau dikenal dengan mugunghwa memiliki tempat khusus di hati masyarakat Korea. Dilansir A-Z Animals, sebelum era Gojoseon, bunga ini sudah mendapat sebutan “bunga dari surga”. Popularitas mawar sharon meningkat hingga akhirnya dimasukkan ke dalam lagu kebangsaan Korea pada akhir abad ke-19. Bahkan selama penjajahan Jepang, rakyat Korea tetap mempertahankan kecintaan mereka terhadap bunga ini dan menjadikannya sebagai bunga nasional.

4. Bukan bagian dari keluarga mawar, melainkan kerabat dekat kembang sepatu

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Salicyna)
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Salicyna)

Meskipun namanya mawar sharon, bunga ini sebenarnya bukan bagian dari keluarga mawar. Tanaman ini justru masuk dalam keluarga Malvaceae, alias keluarga Hibiscus atau kembang sepatu. Jadi, lebih tepat kalau menyebutnya sebagai salah satu jenis Hibiscus daripada mawar.

Lalu, kenapa namanya ada kata "mawar"? Nama mawar sharon diperkirakan berasal dari Alkitab, istilah ini digunakan untuk menggambarkan tanaman berbunga yang indah. Namun, hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai spesies bunga yang sebenarnya dimaksud dalam teks tersebut. 

5. Digunakan dalam pengobatan tradisional

Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Paramanu Sarkar,)
Mawar sharon (commons.wikimedia.org/Paramanu Sarkar,)

Selain dikenal karena keindahan bunganya, mawar sharon juga memiliki banyak manfaat kesehatan. Dilansir The Journal of Phytopharmacology, mawar sharon banyak dimanfaatkan secara medis di negara-negara Asia. Dalam pengobatan tradisional, mawar sharon dimanfaatkan untuk membantu mengatasi penyakit, seperti sakit perut, diare, disentri, bantuk, pilek, sakit kepala, dan gatal-gatal.

Menariknya, mawar sharon memiliki kandungan senyawa aktif yang melimpah. Senyawa aktif ini berperan sebagai agen antiinflamasi, antibakteri, antijamur, antioksidan, antihipertensi, dan antidiabetes.

Mawar sharon memang bunga yang indah dan penuh makna. Meskipun namanya mengandung kata “mawar”, tanaman ini sebenarnya lebih dekat dengan kembang sepatu. Dikenal sebagai bunga nasional Korea Selatan, mawar sharon memiliki sejarah panjang hingga akhirnya menyebar ke seluruh dunia. Tidak hanya dikenal dengan keindahannya saja, ternyata mawar sharon juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fitri Ismawati
EditorFitri Ismawati
Follow Us